Sudah Jalani Operasi, Faisal Amir Dirawat Intensif di ICU

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Rumah Sakit Pelni Dewi Fankhuningdyah mengungkapkan, mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Faisal Amir yang ditemukan terkapar usai demonstrasi, tiba di RS Pelni pada Selasa (24/9) sekitar pukul 7 malam. 

Dia diantar oleh beberapa teman dan pekerja proyek di sekitar Restoran Pulau Dua, Senayan. Kondisi pria berusia 21 tahun itu tak sadarkan diri. 

Baca juga : Mohon Doa, Habibie Dirawat Intensif di RSPAD

Petugas RS Pelni langsung melakukan pemeriksaan. Hasilnya, Faisal ditemukan mengalami pendarahan di daerah kepala dan juga patah di bahu kanan. Dia kemudian menjalani operasi. 

"Operasi yang diberikan atau dilaksanakan kepada pasien adalah mungkin bahasa awamnya adalah evakuasi pendarahan di daerah kepala dan stabilisasi tulang di daerah bahu kanan," beber Dewi dalam konferensi pers, Rabu (25/9). 

Baca juga : Sakit, Idrus Marham Dirawat di RSPAD

Saat ini, Faisal masih dirawat di dalam ruang intensive care unit (ICU) RS Pelni. Kondisinya cukup baik. Ada kemajuan yang cukup memuaskan. Tapi,  karena masih dalam keadaan yang tidak stabil, Faisal masih membutuhkan pengawasan di ICU. Biaya rumah sakit semuanya ditanggung oleh Pemprov DKI. 

Tim dokter saat ini masih mengawasi kondisi Faisal secara intensif dalam waktu 1-2 hari ke depan. "Apabila memang mengalami perbaikan, ada mungkin nanti alat-alat invasif yang bisa mulai disapih atau dilepaskan dari pasien," terang Dewi. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.