Anak Nagari Bagikan Paket Sembako Kepada Dhuafa Di Kolong Tol Penjaringan

RM.id  Rakyat Merdeka - Yayasan Anak Nagari Indonesia menggelar acara buka puasa bareng dhuafa dan bakti sosial di Kolong Tol Petak Asem Selatan, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (31/3/2024). Dalam acara itu, Anak Nagari membagikan 100 paket berbuka puasa dan 100 paket sembako kepada kaum dhuafa dan anak yatim yang tinggal di kolong tol. 

Acara bukber dan bakti sosial itu dimulai sejak pukul 3 sore. Acara dimulai dengan dengan menggelar bazaar murah. Setelah itu, dibagikan 100 paket sembako yang berisikan bahan makanan seperti beras, minyak, terigu, gula, sarden, mie instan, kecap, dan lainnya. 

Baca juga : Gelar Semarak Ramadan, Perhutani Bagikan Paket Sembako di 5 Lokasi

Acara berjalan lancar, peserta penerima bantuan sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan. Peserta acara ini adalah warga yang tinggal di kolong tol yang terpinggirkan yaitu para dhuafa, pemulung, penyandang disabilitas, dan anak yatim.

Ketua Yayasan Anak Nagari Indonesia Malik Ibrahim mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk membangun rasa perduli dan empati bagi Sekolah Kolong Tol. Malik menceritakan, sudah setahun terakhir ia merintis Sekolah Kolong Tol. Sekolah didirikan untuk anak-anak yang tinggal di kolong tol. Kata dia, semua siswa dan wali murid terlibat dan ambil peran dalam kepanitiaan.

Baca juga : ILUNI UI Bagikan 3.549 Paket Sembako Kepada Karyawan dan Warga Sekitar Kampus

"Bersyukur acara berjalan lancar. Mereka sangat bersyukur banyak orang perduli dan sayang," kata Malik, saat berbincang dengan RM.id, Minggu (31/3/2024). 

Malik menambahkan, kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan kesadaran peserta untuk berbagi, bersedekah dan mencetak kepedulian terhadap lingkungan sekitar. 

Baca juga : PT PNM Tebar 1.000 Paket Sembako Murah Di Lampung

Sambil menunggu berbuka, peserta anak-anak yatim dan murid Sekolah Kolong Tol diajak bernyanyi, permainan berhitung, membaca surat-surat pendek dan doa-doa pendek. 

"Selain membangun empati, kegiatan ini juga untuk meningkatkan daya kritis anak seperti yang ada dalam kurikulum Merdeka Belajar," ujar alumni Universitas Brawijaya ini. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.