Selama PSBB Berlangsung, Tak Ada Penutupan Jalan di Depok

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Kota Depok Jawa Barat menegaskan bahwa tidak ada penutupan jalan selama penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), bagian dari upaya untuk mengendalikan penyebaran virus corona penyebab Covid-19 yang dilaksanakan mulai 15- 28 April 2020.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana mengatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial mengenai penutupan jalan selama PSBB tidak benar.

Baca juga : Belum Ajukan PSBB, Ganjar Ngarep Nggak Ada Warga Yang Mudik

"Tidak ada penutupan jalan selama PSBB. Check point (pos pantau) juga sesuai dengan peta yang ada," kata Dadang di Depok, Rabu (15/4) "Ada 22 check point yang disiapkan di perbatasan Jakarta, Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Tangsel," tambahnya.

Dadang menambahkan aparat Polres Metro Depok dengan bantuan Kodim 0508/Depok, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja melakukan pengaturan dan pengawasan lalu lintas kendaraan selama PSBB.

Baca juga : Selama PSBB, Bus Yang Penumpangnya Melebihi Aturan, Tidak Diberangkatkan

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan 1.854 personel dikerahkan untuk melakukan pengawasan dan pengamanan selama penerapan PSBB, termasuk di antaranya aparat Dinas Kesehatan Kota Depok dan perwakilan warga. "Kami berharap PSBB tersebut dapat terlaksana dengan baik," katanya.

"Saya minta warga menjalankan protokol kesehatan terkait pencegahan penularan Covid-19 serta mengikuti arahan dari pemerintah berkenaan dengan penerapan PSBB," pungkas Dadang. [MRA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.