Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Dari Tes PCR Terhadap 5.025 Orang, DKI Laporkan 575 Kasus Baru
Jumat, 14 Agustus 2020 21:23 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Provinsi DKI Jakarta kembali menempati peringkat teratas wilayah yang paling banyak melaporkan jumlah kasus baru Covid-19 pada hari ini, Jumat (14/8). Totalnya ada 575 kasus positif. Sebanyak 80 kasus di antaranya merupakan akumulasi data dari hari sebelumnya, yang baru dilaporkan.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengungkap, jumlah kasus baru itu diperoleh dari pemeriksaan PCR terhadap 6.177 spesimen, yang diambil dari 5.025 orang. Hasilnya, 575 positif dan 4.450 negatif.
Dibanding total nasional yang jumlahnya 12.728, proporsi jumlah warga DKI yang dites PCR ada di angka 39 persen. Sedangkan proporsi tes PCR terhadap spesimen yang dilakukan DKI pada hari ini, mencapai angka 24 persen dari total nasional yang berjumlah 26.018.
Baca juga : Dari Uji PCR Terhadap 26.018 Spesimen, Pemerintah Laporkan 2.307 Kasus Baru
"Untuk tes PCR total per satu juta penduduk, kini Jakarta sudah mencatat angka 46.304. Sedangkan jumlah orang yang dites PCR dalam sepekan terakhir, ada 4.735 orang," papar Dwi dalam keterangan resminya, Jumat (14/8).
Dwi menjelaskan, WHO telah menetapkan standar jumlah tes PCR sebanyak 1.000 orang per 1 juta penduduk per minggu. WHO juga meminta DKI untuk melakukan pemeriksaan PCR minimal terhadap 10.645 orang (bukan spesimen) per minggu atau 1.521 orang per hari. "Saat ini, jumlah tes PCR di Jakarta dalam setiap pekan, telah mencapai empat lipat standar WHO," imbuhnya.
Tes PCR di Jakarta dilakukan melalui kolaborasi 54 laboratorium pemerintah daerah, pemerintah pusat, BUMN, dan swasta. Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan biaya tes kepada laboratorium BUMN dan swasta yang ikut berjejaring bersama dalam pemeriksaan sampel program.
Baca juga : 5.049 Orang Dites PCR, DKI Laporkan 621 Kasus Baru
Jumlah kasus aktif atau pasien yang masih menjalani perawatan atau isolasi di Jakarta, sampai saat ini tercatat 8.925 orang. Sedangkan total kasus terkonfirmasi di Jakarta sampai hari ini, ada 28.438 kasus. Dari jumlah tersebut, 18.528 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 65,2 persen. Sebanyak 985 orang, meninggal dunia akiabt Covid-19 dengan tingkat kematian 3,5 persen. Di bawah angka nasional, yang mencapai 4,5 persen.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif dalam sepekan terakhir di Jakarta, ada di angka 8,5 persen. Di bawah angka nasional, yang besarnya 15,5 persen. Dalam hal ini, WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif, tidak lebih dari 5 persen.
Pemprov DKI Jakarta masih membuka kesempatan untuk masyarakat, berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi Covid-19, dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai. Informasi lengkap seputar KSBB dapat melalui situs https://corona.jakarta.go.id/kolaborasi. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya