Dark/Light Mode
- Ajib! Upah Petugas KPPS Pemilu 2024 Naik 2 Kali Lipat, Ini Info Pendaftarannya
- Lari Pagi Di CFD Jakarta, Ganjar Borong Kaos Kaki Dagangan Siti Di Senayan
- Thomas Doll Soroti Mental Skuad Macan Kemayoran
- Survei: 60,2 Persen Publik Percaya Jokowi Tetap Netral Di Pilpres 2024
- Terbang Ke China, Ginting Cs Siap Berburu Gelar BWF World Tour Finals 2023

RM.id Rakyat Merdeka - Hari ini, China tersenyum lebar karena berhasil menihilkan pertambahan kasus positif Corona atau Covid-19, sejak Januari 2020. Prestasi ini diukir sehari setelah para pemimpin Partai Komunis merayakan kesuksesan perang melawan Covid-19.
Dalam pembukaan parlemen, PM Li Keqiang mengatakan, China telah membuat pencapaian strategis besar dalam menangani Covid-19. Namun, ia mengingatkan, tantangan besar masih ada.
Sekadar latar, Covid-19 pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, pada 31 Desember 2019, dan mencapai puncaknya pada Februari 2020. Setelah itu, jumlah kasusnya terus turun. Terkendali.
Baca juga : Meski di Rumah Saja, Menpora Ingatkan Tetap Harus Berolahraga
Total angka kematian akibat Covid-19 di negara yang berpenduduk 1,4 juta jiwa itu berjumlah 4.634. Di bawah negara-negara yang berpenduduk lebih sedikit.
Namun, muncul keraguan masyarakat dunia soal data resmi China. Terutama, setelah Beijing berulang-ulang melakukan perubahan terhadap metodologi perhitungan.
Presiden AS Donald Trump kemudian mempertanyakan, berapa banyak informasi yang telah dibagikan Beijing dengan komunitas internasional.
Baca juga : Bawa-bawa Nama Demokrasi, Said Didu Janji Tak Laporkan Balik Luhut
Beijing tentu saja membantah tudingan ini dan menegaskan, pihaknya selalu berbagi informasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan negara-negara lain secara tepat waktu.
Pihak berwenang di Wuhan juga sempat mendapat kecaman, karena menegur dan membungkam para dokter yang pertama kali mengkhawatirkan virus tersebut pada akhir tahun lalu. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.