Warga Tuntut Pejabat Kompak Lawan Corona

RM.id  Rakyat Merdeka - Warga memandang para pimpinan di DKI Jakarta, belum bersinergi di dalam menangani Covid-19. Mereka menuntut para pejabat kompak di dalam melawan virus asal China tersebut.

Warga Jakarta Utara, Fahmi mengaku bingung dengan perkembangan penanganan Covid-19 oleh para pimpinan yang tergabung dalam musyawarah pimpinan daerah (Muspida) DKI Jakarta.

Baca juga : Pemerintah Perketat Penerapan Protokol Kesehatan Jemaah Umrah

Beberapa hari lalu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta klarifikasi di Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mengenai penyelidikan terkait kerumunan massa di kediaman Rizieq Shihab pada Sabtu malam (14/11).

Tapi, kemarin, Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Ir- jen) Fadil Imran menemui Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta. Di hari yang sama, Wakil Gubernur DKIJakarta, Ahmad Riza Patria diperiksa di PoldaMetro Jaya untuk memberikan klarifikasinya terkait kerumunan massa di kediaman Rizieq Shihab.

Baca juga : Risma Perintahkan Kader Kesehatan Surabaya Antisipasi Cuaca Ekstrem

“Sebagai warga yang awam terhadap politik dan hukum. Dipertontonkan hal seperti ini, membingungkan saja. Ini ada apa, gitu lho,’’ tanyanya.

Fahmi mengatakan, saat ini, masalah utama di dalam menangani Covid-19 yakni bagaimana melakukan pencegahan penularan Corona. Semua pejabat hendaknya bersatu dengan derap langkah yang sama. ‘’Pejabat beri contoh, warga mengikuti. Patuhi aturan yang telah dibuat, jangan berkerumun, biar penularan Virus Corona tidak meningkat,’’ sarannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.