2.703 Warga di Jakarta Ajukan SIKM, Lebih Banyak Yang Ditolak

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta mencatat, ada 2.703 warga Ibu Kota yang mengajukan permohonan surat izin keluar masuk (SIKM) selama masa larangan mudik 2021.

Data itu dihimpun sejak pemberlakuan larangan mudik, 7-9 Mei 2021 pukul 18.00 WIB. Lebih banyak yang ditolak ketimbang diterima. "Sebanyak 1.079 SIKM diterbitkan dan 1.447 SIKM ditolak," ungkap Kepala DPMPTSP DKI Jakarta Benni Aguscandra dalam siaran pers, Minggu (9/5).

Baca juga : Georgina Rodriguez, Kisah Hidupnya Tayang Di Netflix

Kemudian, sebanyak 177 permohonan yang baru diajukan pemohon, masih dalam proses penelitian administrasi.

Rinciannya, di Jakarta Barat, 289 izin ditolak, 227 izin terbit, dan 46 masih dalam pengajuan. Di Jakarta Pusat, 167 izin ditolak, 125 izin terbit, dan 14 masih dalam pengajuan.

Baca juga : Wakil Ketua DPRD DKI: Warga Jakarta Tahan Nafsu Belanja Di Luar

Kemudian, di Jakarta Selatan, 441 izin ditolak, 251 izin terbit, dan 50 masih dalam pengajuan. Terakhir, di Jakarta Timur, 318 izin ditolak, 335 izin terbit, dan 40 masih dalam pengajuan.

Benny mengingatkan, SIKM hanya diberikan kepada keperluan mendesak perjalanan nonmudik. "Yaitu kunjungan keluarga sakit, kunjungan duka keluarga, ibu hamil dengan 1 anggota keluarga dan kepentingan persalinan dengan 2 anggota keluarga," terangnya.

Baca juga : Adinda Azani Perankan Karakter Yang Susah Ditebak

Kunjungan keluarga sakit, menjadi alasan terbanyak yang diajukan pemohon. Jumlahnya, mencapai 1.723 permohonan. Disusul kunjungan duka keluarga sebanyak 654 permohonan, ibu hamil dengan 1 anggota keluarga sebanyak 216 permohonan, dan kepentingan persalinan dengan 2 anggota keluarga sebanyak 110 permohonan.

Sedangkan provinsi tujuan yang diajukan pemohon terbanyak adalah Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Rinciannya 495 permohonan ke Jawa Tengah, 339 ke Jawa Barat dan 159 ke Jawa Timur. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.