Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Meski tengah Lebaran, sampah yang dibuang masyarakat DKI Jakarta tetap menggunung. Pada hari H Lebaran, Kamis (13/5), Volume sampah DKI Jakarta yang dikirim ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, mencapai 2.142 ton.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Syaripudin mengatakan, volume sampah ini sebenarnya menurun sedikit dibanding pada periode yang sama tahun lalu yang sebanyak 2.195 ton. "Pada tahun ini, sampah diangkut ke TPST Bantar Gebang menggunakan 405 truk. Sementara, untuk pengangkutan pada tahun lalu mencapai 432 rit truk," ujar Syaripudin, Jumat (14/5), seperti dikutip Antara.
Baca juga : TransJakarta Tetap Beroperasi, Maksimal 50 Persen Penumpang
Pada H-1 Lebaran tahun ini, total sampah yang dihasilkan masyarakat DKI lebih banyak lagi. Mencapai empat kali lipat di hari H. Tepatnya, mencapai 8.713 ton. Sampah itu menuju TPST Bantar Gebang menggunakan 1.580 rit truk sampah.
"Tonase sampah yang dikirim ke TPST Bantar Gebang beberapa hari sebelum Lebaran lebih tinggi karena adanya kegiatan pengosongan depo dan TPS. Tujuannya, agar para sopir truk sampah dapat bersilaturahmi dengan keluarga pada saat Hari Raya Idul Fitri," katanya.
Baca juga : Di Ohio, Sudah Divaksin Bakal Dapat Hadiah Rp 14 Miliar
Syaripudin menambahkan, TPST Bantar Gebang tetap beroperasi hingga pukul 04.00 WIB saat Hari Raya Idul Fitri dan buka kembali pada pukul 10.00 WIB. "Per hari ini dwelling time atau waktu rata-rata truk sampah mengantre, menimbang dan menurunkan sampah di sana hanya tiga jam 47 menit. Ini salah satu indikator pengelolaan TPST Bantar Gebang tetap normal," katanya. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
