Bima Arya: DNA Kota Bogor Hargai Kebersamaan

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Kota Bogor menyerahkan dokumen Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk pembangunan rumah ibadah Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pengadilan di Jalan KH Abdullah bin Nuh, Cilendek Barat, Bogor Barat pada hari ini, Minggu (8/8).

Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut, IMB tersebut bukan sekedar dokumen keabsahan. Melainkan juga wujud penghormatan terhadap prinsip keberagaman dan kebersamaan.

Baca juga : Menteri Sandi Inisiasi Pariwisata Berbasis Kemanusiaan

“Kerja keras kita semua membangun komitmen, menjalin kebersamaan melalui proses dialog, proses hukum, proses mediasi, proses diskusi dan semua yang berujung pada dokumen IMB ini,” kata Bima Arya.

Bima Arya menjelaskan, Kota Bogor memiliki DNA menghargai kebersamaan dalam keberagaman, dan harus dirawat. Serta dipastikan terus tumbuh sepanjang kota ini berdiri.

Baca juga : BMKG: Hari Ini, 2 Wilayah Di Jakarta Berpotensi Hujan Disertai Angin Kencang

Karena itu, pihaknya harus selalu mengupayakan, mengusahakan, menguatkan kebersamaan dalam keberagaman adalah bagian yang tidak terpisahkan dari prose hari ini.

"Jadi dokumen IMB ini bukan proses akhir, ini untuk merayakan keberagaman, untuk memberi penghormatan terhadap hak-hak asasi manusia, untuk memuliakan hak untuk beribadah untuk semua agama dan kepercayaan tanpa terkecuali,” tegas Bima Arya.

Baca juga : Buruh Tertular Covid-19, Banyak Yang Nggak Lapor Ke Perusahaan

“Insya Allah Pemkot Bogor akan mengawal bersama-sama dengan warga, dengan semua. Tidak saja, hingga gedung gereja yang sudah ada desainnya ini berdiri di tempat ini. Tetapi juga memastikan, agar jemaat gereja kelak bisa beribadah dengan nyaman dan damai di tempat ini. Mari kita jaga harmoni dan semangat toleransi, tidak saja di wilayah Kota Bogor tercinta tapi di seluruh Indonesia Raya,” imbuhnya.[HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.