Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Gejala Covid-19 varian Omicron diklaim lebih ringan. Bahkan, sejumlah pakar menyebut gejalanya mirip penyakit flu biasa. Namun ternyata, varian Omicron telah merenggut ribuan nyawa di Indonesia.
Akun @pandemictalks mengungkap data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Minggu (13/2) yang menyebut, total 1.090 orang telah meninggal karena Omicron. Mirisnya, 3 persen dari total kematian tersebut dialami oleh anak usia di bawah 5 tahun (balita).
Akun @ruffie_lucretia mengakui, penularan Covid-19 varian Omicron sangat cepat. Dia cerita, semula yang positif adalah anaknya. Namun, karena kontak dekat, dirinya pun positif dan hingga akhirnya satu keluarga positif Omicron.
Baca juga : Anies-RK Saling Nendang
“Hati-hati, memang ini Omicron spread-nya cepat banget,” katanya.
Akun @dewibumi88 juga cerita, anaknya sudah kena Omicron. Meski sudah melewati isolasi mandiri (isoman), tetap saja waswas.
“Karena nggak tahu kapan pandemi ini berakhir. Horor banget kalau sepanjang tahun seperti ini,” ujarnya.
Baca juga : Jalan Bareng Di Kalimantan Andika-Puan Lagi Pedekate
Akun @anitanuraini30 berharap, vaksin Covid-19 untuk anak usia di bawah 5 tahun segera tersedia. Vaksin bisa mencegah dan menekan angka kematian pada balita karena Covid-19, khususnya varian Omicron.
“Menunggu vaksin Covid-19 untuk anak balita. Semoga secepatnya disetujui izinnya,” harapnya.
“Percepat vaksin 5 tahun ke bawah dong,” timpal @annisaqoyyum.dr. “Iya, kapan dong vaksin untuk balita. Anak 5 tahun ke bawah juga rentan kena Omicron,” tambah @evarahmania.n. “Semoga vaksin Covid-19 untuk anak usia 0-5 tahun segera ada,” harap @ diannprwtha.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
