Keponakan Taufik Kiemas Minta Tenaga Honorer Diangkat Jadi PNS

RM.id  Rakyat Merdeka - Tenaga Honorer di Indonesia diharapkan bisa segera diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Harapan ini disampaikan oleh Ketua Pembina Federasi Pekerja Pelayanan Publik Indonesia F-PPPI Timur Malaka Kiemas.

Timur yang juga keponakan Almarhum Taufik Kiemas itu menyatakan, minimal honorer dari perwakilan 17 Provinsi dulu yang diangkat PNS.

Baca juga : Menperin Bidik Industri Petrokimia RI Peringkat 1 Di ASEAN

"Jumlahnya juga nggak terlalu banyak, hanya 15 ribu honorer. Nanti bisa ditetapkan di DPR oleh Ketua DPR Mbak Puan Maharani," usul Timur disela-sela pemasangan baliho raksasa di perbatasan kota Jakarta dan Bekasi.

Timur juga mengomentari soal rencana penghapusan status tenaga honorer di Pemerintahan pada 2023.

Menurutnya, ada baiknya rencana tersebut dikaji kembali.

Baca juga : DKI Siapkan Tiga Terminal Bantuan

"Menpan RB (Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi) jangan menghapus honorer di 2023, itu bisa menciptakan pengangguran. Jumlah pengangguran bisa nambah," pungkasnya.

Untuk diketahui, status tenaga honorer di Pemerintahan pada tahun 2023 bakal segera dihapus Pemerintah.

Itu artinya, kedepan, pegawai Pemerintah hanya akan terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Baca juga : Pembangunan BTS Tak Capai Target, Pengamat Minta Kinerja BAKTI Dievaluasi

Pemerintah diketahui hanya akan fokus merekrut Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada 2022. Sehingga nantinya pegawai Pemerintah hanya akan terdiri dari PPPK dan PNS. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.