Gubernur Sumbar Percepat Realisasi Penerbangan Internasional Dari BIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ingin mempercepat realisasi dibukanya kembali penerbangan dari dan keluar negeri di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Mewujudkan itu, Gubernur Sumber Mahyeldi Ansharullah dalam waktu dekat akan menemui tiga menteri terkait. Yakni Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca juga : Bandara Lombok Kembali Layani Penerbangan Rute Internasional Kuala Lumpur - Lombok

Rencana pertemuan tersebut merupakan tindaklanjut surat permohonan pembukaan izin penerbangan luar negeri yang dikirimkan Gubernur Sumbar. Langkah tersebut sekaligus menunjukkan keseriusan dan keinginan yang kuat dari Pemerintah Provinsi Sumbar bersama pihak maskapai seperti Air Asia yang sudah menyatakan komitmennya membuka rute penerbangan Kuala Lumpur-Padang, dan sebaliknya.

Rencana ini diungkapkan Gubernur Mahyeldi pada saat rapat virtual dengan sejumlah pejabat terkait, Rabu (4/5). Hadir dalam rapat tersebut, di antaranya Kepala Dinas Pariwisata Sumbar sekaligus sebagai host, Asisten II dan Asisten III Setdaprov Sumbar, Kadishub Sumbar, Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI Padang Agus Subagyo, dan Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II BIM, Siswanto. 

Baca juga : Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Layani Penerbangan Rute Internasional Reguler

"Begitu tinggi animo wisatawan dari jiran Malaysia, termasuk juga dari Thailand. Pada Bulan ini ada rombongan wisatawan Malaysia yang terpaksa melalui kapal menyeberang ke Dumai. Agustus dan September nanti juga direncanakan, masing-masing ada 1.000 pelajar dan wisatawan yang ingin ke Sumbar," ungkap Buya Mahyeldi, sapaan akrabnya.

 "Karena itu saya setuju harus segera kita tindaklanjuti apa yang disarankan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI Padang Agus Subagyo untuk segera menghadap ke kementerian terkait, menunjukkan keinginan kita yang kuat. Supaya secepatnya harapan kita ini bisa terjawab," tambah Gubernur.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.