Komnas HAM Kantongi Keterangan Dari Pihak Keluarga Brigadir J, Termasuk Info Soal Peretasan HP

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kini mulai mengumpulkan sejumlah keterangan dari pihak keluarga Brigadir J, korban peristiwa baku tembak antar anggota polisi di rumah dinas Kepala Divisi Propam Polri Irjen Pol. Ferdy Sambo pada Jumat (8/7), usai pertemuan dengan pihak keluarga.

"Kami diberikan banyak keterangan, banyak foto, dan video oleh pihak keluarga," kata Anggota Komnas HAM Mohammad Choirul Anam dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (17/7).

Baca juga : LPSK Beri Perlindungan Keluarga Brigadir J

"Kami pun mendapatkan informasi soal peretasan telepon seluler," tambahnya.

Selain itu, Komnas HAM juga mendapat keterangan soal polisi yang datang dalam jumlah besar, ke rumah keluarga korban Brigadir J di Jambi.

Baca juga : Tangani Kasus Brigadir J, Komnas HAM Nggak Ikutan Timsus Polri, Ini Alasannya...

Polri melibatkan Komnas HAM dan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dalam mengusut kasus baku tembak sesama anggota polisi di rumah dinas Ferdy Sambo.

Kedua instansi itu akan bekerja sesuai tugas, wewenang, dan fungsinya masing-masing sesuai mandat Undang-Undang. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.