Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pastikan BBM Nggak Naik Pekan Ini

Menteri ESDM Ngademin Rakyat

Sabtu, 27 Agustus 2022 06:50 WIB
Menteri ESDM Arifin Tasrif. (Foto: Istimewa).
Menteri ESDM Arifin Tasrif. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Di tengah ketar-ketirnya rakyat atas wacana kenaikan harga BBM subsidi, Menteri ESDM Arifin Tasrif muncul memberikan kabar menenangkan. Arifin memastikan, pekan ini, BBM tidak akan naik.

Kabar ini disampaikan Arifin usai rapat bersama dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dan Menteri BUMN Erick Thohir, di Kantor Kemenko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, kemarin. Ini adalah rapat kedua yang membahas wacana kenaikan harga BBM, setelah sebelumnya digelar pada Rabu (26/8).

Usai rapat, Sri Mulyani yang muncul duluan, langsung dikerubungi wartawan, yang mau mengkonfirmasi hasilnya. Namun, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu, hanya tersenyum tipis.

Baca juga : DPD Pertemukan Pemprov Bengkulu Dan Kementerian ESDM

Setelah itu, muncul Arifin. Di hadapan wartawan, dia menjelaskan, rencana kenaikan BBM masih digodok di lingkup kementerian bidang perekonomian. Belum final, baiknya waktunya maupun besarannya.

Dia pun memastikan, pekan ini harga BBM tidak naik. “Belum minggu ini,” ucap Arifin.

Arifin menjelaskan, Presiden Jokowi masih meminta agar dihitung benar-benar. Supaya daya beli masyarakat tetap terjaga.

Baca juga : Harga BBM Mau Naik, DPR Memihak Rakyat Dong...

Jika merujuk harga keekonomian, sebutnya, harga BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar masing-masing adalah Rp 17.200 per liter dan Rp 17.600 per liter. Sementara itu, harga keekonomian dari Pertamax seharusnya Rp 19.900 per liter.

Dia melanjutkan, kuota Pertalite dan Solar subsidi juga sudah menipis. Catatannya, hingga Agustus ini, konsumsi Pertalite sudah mencapai sekitar 80 persen. Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah akan berupaya menambah. "Sedang kami upayakan akan menambah sekitar 5-6 juta kiloliter," ungkapnya.

Airlangga juga belum bisa memastikan kapan kenaikan harga BBM itu. Yang jelas, Pemerintah tengah memperdalam kajian mengenai wacana tersebut.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.