Peringatan HUT BNPP, 12 Tahun Komitmen Membangun Perbatasan

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) memasuki usia yang ke-12 tahun pada 17 September 2022. Momentum spesial HUT ke-12 BNPP diwarnai dengan syukuran sederhana, doa bersama, dan potong tumpeng di Kantor BNPP, Senin (19/9).

Sekretaris BNPP Restuardy Daud, memotong tumpeng tanda syukuran dan dibagikan kepada masing-masing Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP, Robert Simbolon, dan Pelaksana Harian (Plh.) Deputi Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP, Tumpak Haposan Simanjuntak.

Selain itu, tumpeng juga dibagikan kepada Armiyanti, Perencana Ahli Muda pada Kedeputian Pengelolaan Batas Wilayah Negara, yang memasuki masa purna tugas.

Dalam kesempatan tersebut turut diserahkan Penghargaan Satyalancana Karya Satya X, XX, dan XXX Tahun, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi 32 Orang PNS BNPP yang telah melaksanakan tugas pengabdian dalam jabatan selama 10, 20, dan 30 tahun berturut-turut.

Baca juga : Indonesia Dan Norwegia Kompak Berjuang Melawan Perubahan Iklim

Restuardy dalam sambutannya mengajak semua pejabat dan pegawai BNPP untuk memaknai HUT BNPP dalam bentuk syukur, serta sama-sama melakukan retrospeksi dan introspeksi dalam tugasnya masing-masing.

Wujud syukur dilakukan dalam bentuk doa bersama yang dipandu oleh Amrullah, Pejabat Ahli Perencanaan Madya BNPP.

Sementara restrospeksi yang berarti melihat kembali atau flashback, Restuardy mengajak seluruh Jajaran BNPP sejenak kembali untuk me-refresh dan memperkuat komitmen terkait eksistensi pembentukan BNPP (di awal) sebagai wadah yang mengoordinasikan pengelolaaan perbatasan negara.

"Artinya pada kesempatan ini, mari kita melihat kembali dan memperkuat komitmen terhadap eksistensi (pembentukan) BNPP untuk mengelola perbatasan negara," kata Restuardy di Kantor BNPP, seperti keterangan yang diterima RM.id, Selasa (20/9).

Baca juga : Pertamina Dorong Ratusan UMK Daerah Manfaatkan Pemasaran Digital

Selanjutnya, Restuardy juga mengajak introspeksi yaitu melihat ke dalam, atau dengan kata lain mengevaluasi perjalanan 12 tahun BNPP. Restuardy mengungkapkan HUT ke-12 BNPP Tahun ini sebagai momentum untuk melakukan instropeksi.

"Introspeksi untuk melihat ke dalam, dalam bentuk evaluasi perjalanan 12 tahun membangun perbatasan,” tambahnya.

Hasil evaluasi cukup banyak kinerja yang telah ditorehkan dan menjadi tinta emas dalam perjalanan yang menjadi sejarah, namun kita juga masih punya cukup banyak Pekerjaaan Rumah (PR) yang harus diselesaikan, sejalan dengan dinamika dalam masyarakat.

Setiap masalah itu menjadi tantangan bagi kita semua. Dari semua kegiatan yang kita lakukan, ditujukan untuk Mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian berdasarkan Gotong-royong di perbatasan negara. Kita hanya punya satu visi pembangunan, yaitu Visi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga : 21 Tahun Berlalu, Korban Selamat Masih Trauma

"Itu menjadi konsen kita, dan saat ini kita sama-sama melihat kembali tujuan dari eksistensi atau keberadaan BNPP. Selanjutnya hasil evaluasi berupa masalah yang dihadapi, menjadi tantangan bagi kita dimasa yang akan mendatang," tegas Restuardy.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.