Dana Parpol Naik, Politisi Berpesta, Rakyat Menderita

RM.id  Rakyat Merdeka - Usul Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian agar dana bantuan partai politik (parpol) naik tiga kali lipat, dari Rp 1.000 menjadi Rp 3.000 per suara, dikritik netizen. Mendagri dinilai terlalu memanjakan parpol, tapi cuek terhadap penderitaan rakyat.

Akun @keripikpedas.idn mengungkap, ada yang berpesta dana rakyat. Sementara rakyat itu sendiri menderita. "Hidup wong cilik. Susahnya hidup di negeri demokrasi," ujarnya.

Akun @_jafarsodiq mengatakan, kemarin ramai dana pensiun PNS (Pegawai Negeri Sipil) membebani kantong negara, sehingga harus diatur ulang. Terus, subsidi BBM (Bahan Bakar Minyak) membengkak hingga harus menaikkan harga Pertalite. “Sekarang dana bantuan parpol mau dinaikkan,” ujarnya.

Baca juga : Banding Ditolak, Sambo Masih Berusaha Cari Celah

“Politisi berpesta, rakyat menderita,” ujar @adi_darsono7.

Akun @Giesaja90 menolak usulan tersebut. Kata dia, daripada menaikkan dana parpol 3 kali lipat, jauh lebih penting mewajibkan setiap parpol membuat visi 50 tahun ke depan. “Akan dibawa ke mana negeri ini jika mereka menang pemilu,” katanya.

Akun @BagasBayu mengatakan, menaikkan dana partai tidak ada manfaatnya untuk rakyat. Sebaiknya, dana tersebut diberikan untuk program yang jelas, ada gunanya membantu rakyat dan usaha kecil menengah.

Baca juga : Beban Rakyat Makin Sempurna

“Supaya bisa bertahan hidup di situasi yang semakin sulit ini,” tuturnya.

Akun @bardi_3102 menanyakan manfaat dana parpol dinaikkan. Kalau mau kampanye, ya harus modal dan jangan membebankan kepada rakyat. "Entar jadi penjabat rakyat juga yang suruh bayar," ujarnya.

Akun @orlinramadhani tidak bisa menyembunyikan kekesalannya terhadap usulan kenaikan dana parpol. Kata dia, giliran subsidi Pertalite untuk rakyat dicabut, diam saja. Sekarang, parpol minta bantuan dana parpol naik 3 kali lipat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.