Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Doa Untuk Ganjar Pranowo 2024 Menggema Di Sukabumi

Sabtu, 11 Februari 2023 21:35 WIB
Kegiatan Sholawat Serta Untaian Doa untuk Indonesia dan Ganjar Pranowo 2024 di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hidayah, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Sabtu (11/2). (Foto: Sahabat Ganjar)
Kegiatan Sholawat Serta Untaian Doa untuk Indonesia dan Ganjar Pranowo 2024 di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Hidayah, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Sabtu (11/2). (Foto: Sahabat Ganjar)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dukungan doa untuk Ganjar Pranowo maju ke kontestasi Pilpres 2024 mendatang kembali menggema. Kali ini terjadi saat digelarnya kegiatan Dendang Sholawat Serta Untaian Doa di pondok pesantren (ponpes) Nurul Hidayah, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), Sabtu (11/2).

Ketua Umum Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Sahabat Ganjar, KH. Nahib Shodiq mengatakan, kegiatan ini digelar pagi hari karena merupakan waktu baik untuk mengawali hari. Khususnya, dalam bermunajat kepada Allah SWT hingga matahari tenggelam sore hari.

"Doa serta Dzikir Nabi Muhammad SAW ini tentunya juga akan berpengaruh terhadap perilaku kita sepanjang hari," kata Nahib Shodiq, yang akrab Gus Nahib itu.

Baca juga : Gelorakan Optimisme, Relawan Sebut Perjuangan Menangkan Ganjar Pranowo Belum Selesai

Kegiatan ini sendiri dibuka dengan alunan Musik Hadroh, yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an oleh Hj. Ai Solihat.

Seluruh peserta kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan diikuti pemutaran video profil dari Ganjar Pranowo. Pemilik Pondok Pesantren Al-Hikmah ini menceritakan sedikit tentang perkembangan Islam di Sukabumi pada zaman dahulu.

Gus Nahib lalu menambahkan bahwa perkembangan Islam di Sukabumi dimulai pada tahun 1925, atau saat pemerintah Hindia Belanda menjadikan Sukabumi sebagai sebuah kabupaten tersendiri.

Baca juga : Fadli Zon Ungkap 7 Poin Perjanjian Prabowo-Anies Di Pilgub 2017

"Pada masa tersebut, mayoritas warga sudah memeluk Agama Islam. Kehidupan sosial budayanya sudah dipengaruhi oleh nilai-nilai ke-Islaman. Di Sukabumi, kebangkitan kehidupan keagamaan tersebut ditandai dengan semakin banyaknya orang Sukabumi yang pergi ke Makkah untuk menunaikan Ibadah Haji dan menimba ilmu di sana," imbuhnya.

Sholawat serta doa untuk Indonesia dan Ganjar Pranowo 2024 ini dihadiri oleh santri-santri dan warga sekitar Sukabumi. Mereka begitu bersemangat pada kegiatan yang diadakan oleh Sahabat Ganjar ini.

Gus Nahib memberikan apresiasi atas semangat yang ditunjukan para peserta yang hadir kali ini. Menurutnya, semangat yang ditunjukkan para santri dan masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat luar biasa.

Baca juga : Kiai Muda Jatim Dukung Ganjar Silaturahmi Dengan Jemaah Tarekat Naqsyabandiyah

Hal itu dapat dilihat dari besarnya antusias peserta dalam meramaikan acara Dendang Sholawat serta untaian Doa untuk Indonesia dan Ganjar Pranowo 2024 sejak pagi hari.

"Saat berdoa dan berdzikir bersama, Santri dan masyarakat juga begitu khusyuk dalam mendoakan Pak Ganjar," tandas Gus Nahib. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.