Jangan Mudik Naik Motor!

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiap mendekati momen Lebaran Idul Fitri, masih banyak orang yang menggunakan sepeda motor sebagai sarana transportasi untuk mudik. Pemerintah mengimbau, hal itu tidak lagi dilakukan di tahun ini.

Atas nama keselamatan dan kenyamanan, masyarakat dianjurkan tidak mudik menggunak­an sepeda motor. Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengingatkan, mudik menggunakan sepeda motor rawan kecelakaan. “Ini demi mencegah terjadinya kecelakaan dalam perjalanan,” ujar Ma’ruf dalam keterangan per­snya, kemarin.

Eks ketua Majelis Ulama Indonesia ini mengatakan, pada musim mudik Lebaran tahun 2023 sudah disediakan banyak program mudik gratis.

Mudik gratis disediakan oleh berbagai pihak mulai dari Pemerintah, perusahaan BUMN hingga swasta.

Program tersebut merupakan alternatif untuk pulang kampung dengan cara hemat. Kesempatan itu harus dimanfaatkan masyara­kat yang tiap tahun terbiasa mudik pakai motor.

Baca juga : Ditjen Hubdat: Hindari Mudik Pake Motor

“Sekarang ini kan semakin banyak mudik gratis ya, ini di­lakukan oleh pemerintah juga, oleh pemerintah daerah, oleh berbagai komunitas, ini maksud­nya itu supaya mereka tidak mudik naik motor lagi,” tutur eks Rais Aam PBNU itu.

Ia menuturkan, Pemerintah sudah menyiapkan jalur dan angkutan mudik untuk Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah mendatang. Termasuk menganti­sipasi pemudik yang masih ngotot menggunakan sepeda motor.

Pemerintah, melalui Kementerian Perhubungan, masih beru­saha menekan jumlah pemudik yang mengandalkan sepeda motor.

“Saya kira Pemerintah sudah memetakan dalam rangka menghadapi Lebaran, baik ketersediaan pasokan bahan makanan dan minuman kebutuhan Lebaran, dan juga kebutuhan akan mudik karena diperkirakan kan mudik sekarang besar,” jelasnya.

Pemerintah pun sudah me­nyiapkan berbagai jalur dan angkutan mudik, baik darat, laut maupun udara.

Baca juga : Wahai Pengacara, Jangan Jadi Tukang Kompor Dong

Tahun ini diperkirakan akan ada 123,8 juta orang pemudik pada mudik Lebaran 2023. Dari jumlah itu, diperkirakan sebanyak 25,13 juta orang atau 20,3 persen akan mudik dengan sepeda motor.

Berdasarkan data Kemenhub, motor merupakan alat transpor­tasi kedua yang paling banyak digunakan masyarakat untuk mudik Lebaran.

Sejak pendaftaran Mudik Gra­tis 2023 dibuka pada 13 Maret lalu, kuota yang tersedia seban­yak 24.072 penumpang dengan 585 unit bus telah terpenuhi.

Tidak tertutup kemungkinan pendaftaran tersebut kembali di­buka apabila ada pendaftar yang tidak melakukan validasi dalam batas waktu yang ditentukan.

Untuk mudik Lebaran 2023, Pemerintah juga melakukan pe­misahan jalur sepeda motor dan mobil di pelabuhan penyeberangan Jawa-Sumatera.

Baca juga : Orang Tua Jangan Ngiler Kursi Menpora

Pelabuhan penyeberangan Merak-Bakauheni hanya akan melayani mobil dan bus, sedangkan bagi pemudik motor bisa menyeberang lewat Pelabuhan Ciwandan di sisi Banten mau­pun Pelabuhan Panjang di sisi Lampung.

“Mudah-mudahan tahun ini kalau tidak ada (pemudik meng­gunakan sepeda motor) bagus, atau ya jumlahnya tidak banyak,” harap Ma’ruf. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.