Dark/Light Mode

Insiden Penembakan Di Kantor MUI, Sekjen Minta Masyarakat Tidak Terprovokasi

Selasa, 2 Mei 2023 17:19 WIB
Suasana gedung MUI di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakpus, penembakan, Selasa (2/5). (Foto: Ist)
Suasana gedung MUI di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakpus, penembakan, Selasa (2/5). (Foto: Ist)

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis membeberkan kronologi singkat penembakan Kantor MUI Pusat oleh orang tak dikenal (OTK) pada Selasa (2/5).

Kiai Cholil mengatakan, bunyi penembakan itu terdengar pukul 11.00 WIB. Saat itu pengurus MUI sedang rapat di lantai 4.

“Sekitar jam 11 kami sedang rapat di lantai 4, tiba-tiba ada bunyi tembakan di lantai bawah, langsung kami meminta sekretariat untuk melihat apa yang terjadi di bawah, ternyata memang terjadi penembakan,” ujarnya seperti keterangan dikutip dari situs resmi MUI, Selasa (2/5).

Selain itu, Kiai Cholil menerangkan bahwa pelaku menembak ke arah pintu belakang parkir, sehingga menyebabkan kaca pintu pecah dan bunyinya terdengar sangat kencang.

Ia mengungkapkan dari insiden ini, tidak ada korban meninggal dunia, hanya saja 3 orang terluka pasca-penembakan.

“Ada 3 korban luka-luka, yakni resepsionis di punggung sebelah kanan, staf terkena pecahan kaca di tangan kirinya, dan sekuriti terluka di bagian perut,” kata dia.

MUI telah melaporkan insiden tersebut ke polisi. Pelaku sedang diselidiki dan pengamanan di kantor MUI semakin diperketat.

“Pengamanan akan kami perketat, sementara para korban kami bawa ke rumah sakit,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal MUI, Buya Amirsyah Tambunan menyampaikan terimakasih kepada pihak kepolisian yang telah sigap menangani kasus ini. Buya Amirsyah juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing atas insiden penembakan tersebut.

“Terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah menangani dengan cepat, mohon kepada masyarakat tidak terpancing atas insiden ini,” tegasnya.

Baca juga : MUI Dukung Polres Tarakan Berantas Penyakit Masyarakat Dan Bersihkan Beking Bisnis Ilegal

RM.id  Rakyat Merdeka -  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.