Gunung Ibu Masih Erupsi, Bantuan BNPB Tiba Di Halmahera Barat

RM.id  Rakyat Merdeka - Bantuan logistik dan peralatan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah tiba di Halmahera Barat, Maluku Utara pada Senin (20/5) malam untuk membantu penanganan darurat erupsi Gunung Ibu. 

Bantuan seberat 16 ton tersebut diterbangkan langsung dari Jakarta menggunakan pesawat kargo ke Bandara Sultan Babullah di Kota Ternate.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, seluruh bantuan tersebut akan segera didistribusikan kepada para pengungsi yang terdampak erupsi Gunung Ibu pada hari ini, Selasa (21/5).

"Sesuai rencana, esok hari segala jenis bantuan tersebut akan segera didistribusikan kepada para warga yang terdampak erupsi gunungapi berjenis stratovolcano itu," ujar Abdul Muhari dilansir laman BNPB, Selasa (21/5).

Bantuan tersebut kemudian diangkut dari Ternate menggunakan kapal cepat ke Pelabuhan Jailolo di Halmahera Barat. Dari Jailolo, bantuan didistribusikan ke gudang logistik sementara di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Halmahera Barat.

Adapun bantuan yang diberikan BNPB meliputi:

Baca juga : 49 Ribu Lebih Jemaah Haji Indonesia Tiba di Madinah, 4 Orang Wafat

- Tenda pengungsi: 10 unit (20 peti)

- Sembako: 500 paket

- Makanan siap saji: 500 paket

- Hygiene kit: 500 paket

- Matras: 500 paket

- Selimut: 500 lembar

Baca juga : Dukung Budidaya Mangrove, PHE ONWJ Support Pembangunan Jembatan Desa Cemara Kulon

- Genset: 5 unit

- Masker kesehatan: 500 dus

Gunung Ibu Masih Erupsi

Gunung Ibu yang dinaikkan statusnya menjadi level IV atau 'Awas' sejak Kamis (16/5) masih terus mengalami erupsi hingga hari ini. Erupsi terakhir terjadi pada Senin (20/5) pukul 11.36 WIT dengan tinggi kolom abu mencapai 5.000 meter dari kawah puncak.

Sejak Kamis (16/5), Gunung Ibu telah mengalami beberapa kali erupsi, yaitu:

- Kamis (16/5) pukul 07.26 WIT: tinggi kolom abu 5.000 meter.

- Sabtu (18/5) pukul 20.08 WIT: tinggi kolom abu 4.000 meter.

Baca juga : PNM Gerak Cepat Bantu Korban Banjir Bandang Sumatera Barat

- Sabtu (18/5) pukul 20.34 WIT: tinggi kolom abu 1.000 meter. 

- Senin (20/5) pukul 11.36 WIT: tinggi kolom abu 5.000 meter.

Erupsi Gunung Ibu disertai dengan suara gemuruh dan dentuman, serta kilatan petir dalam kolom erupsi. Hal ini menyebabkan kepanikan di kalangan masyarakat.

Tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan Tagana telah turun ke lapangan untuk mengevakuasi warga yang tinggal di sekitar gunung. Hingga 19 Mei 2024, sebanyak 1.554 jiwa telah dievakuasi ke tempat pengungsian.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekomendasikan agar masyarakat tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Gunung Ibu di dalam radius 4 kilometer dan sektoral 7 kilometer dari arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.