Jelang Hari Kebaya Nasional, Kowani Gelar Side Event Talkshow Dan Parade Kebaya

RM.id  Rakyat Merdeka - Berkolaborasi dengan para Komunitas Pencinta Kebaya Indonesia dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak RI, Kongres Wanita Indonesia (Kowani) menyelenggarakan beberapa side event menuju acara puncak peringatan Hari Kebaya Nasional Pertama.

Side event tersebut di antaranya talkshow dan parade kebaya yang diselenggarakan pada Selasa (28/5/2024).

Ketua Umum Kowani, Giwo Rubianto menyampaikan, talkshow dan parade kebaya diselenggarakan sebagai wadah bagi para penggiat kebaya dan para perempuan untuk berbagi gagasan, pengalaman, dan wawasan dari berbagai perspektif.

“Parade kebaya sebagai momentum untuk mengagumi keindahan kebaya, keistimewaan dan keunikan dari berbagai daerah di Indonesia, sekaligus mempromosikan warisan budaya Indonesia,” ujar Giwo dalam siaran pers, Kamis (30/5/2024).

Baca juga : 12.069 Relawan Bakti BUMN Gelar Aksi Nyata Di 10 Provinsi

Total, sekitar 250 hadirin dan tamu undangan yang datang sangat antusias dan percaya diri mengenakan kebaya yang anggun dan beraneka ragam.

Mereka menanti penyelenggaraan Hari Kebaya Nasional di Istora Senayan, 24 Juli mendatang. Hal ini, kata Giwo, sesuai dengan tujuan Kowani dalam penyelenggaraan peringatan tersebut.

“Yakni menggaungkan kembali semangat perjuangan kaum perempuan, persatuan dari keberagaman ras, suku, dan budaya yang disatukan melalui kebaya,” ungkapnya.

Giwo menambahkan, kebaya bukan hanya sebagai tampilan busana. Namun, setiap helainya memiliki makna yang menggambarkan identitas keragaman daerah-daerah di nusantara.

Baca juga : Golkar Jamin KIM Adem,Tak Ada Rebutan Jabatan

Juga, nilai filosofis dan pesan sejarah perjuangan perempuan indonesia dan juga sebagai alat pemersatu bangsa.

“Selain itu, dengan mengenakan kebaya, secara tidak langsung kita juga bukan sekadar sebagai agen budaya, tetapi agen ekonomi dan agen perubahan dengan menjadikan kebaya sebagai wadah kreativitas yang bernilai ekonomis namun tanpa menghilangkan pakem dari kebaya itu sendiri,” tuturnya.

Pada akhir sambutannya, Giwo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian PPPA yang telah mendukung dan memfasilitasi penyelenggaraan acara tersebut.

Juga, untuk seluruh Dewan Pimpinan Kowani, dan panitia Hari Kebaya Nasional yang terdiri dari para Komunitas Kebaya yang telah mempersiapkan acara dengan semaksimal mungkin.

Baca juga : BEP Kurang Dari 1 Tahun, Nona Manis Makin Diminati Diaspora

Kowani akan menggelar peringatan Hari Kebaya Nasional Pertama tanggal 24 Juli di Istora Senayan, hasil kolaborasi dengan para Komunitas Pencinta Kebaya Indonesia.

Mengundang 7.000 perempuan dari seluruh indonesia dan mitra kowani di ASEAN. Acara yang mengangkat tema “Lestarikan Budaya dengan Bangga Berkebaya” ini merupakan bentuk implementasi dari Keputusan Presiden no 19 Tahun 2023 mengenai Hari Kebaya Nasional.

Peringatan ini merujuk pada Kongres X Kowani yang dihadiri oleh Presiden Pertama, Ir. Soekarno dan anggota Kowani dari seluruh Indonesia yang mengenakan pakaian nasional, kebaya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.