Dark/Light Mode

Banyak Diisi Profesional, Kabinet Merah Putih Diskenario Jaga Stabilitas

Rabu, 23 Oktober 2024 10:02 WIB
Kabinet Merah Putih saat berfoto di Istana, Jakarta, Senin (21/10/2024). (Foto: IG/@prabowo)
Kabinet Merah Putih saat berfoto di Istana, Jakarta, Senin (21/10/2024). (Foto: IG/@prabowo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Prabowo Subianto telah resmi mengumumkan jajaran menteri dan kepala badan dalam Kabinet Merah Putih, Minggu (20/10/2024). Dari 53 posisi menteri dan kepala badan di kabinet tersebut, hampir setengahnya diisi kalangan professional. Hal ini menunjukkan komitmen Prabowo terhadap keberlanjutan dan stabilitas pemerintahan. 

Sebanyak 24 posisi kunci dalam kabinet ini ditempati oleh kalangan profesional. Di antaranya Budi Gunawan sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Yusril Ihza Mahendra selau Menko Hukum dan HAM, Muhammad Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri, Sri Mulyani Indrawati kembali menjabat sebagai Menteri Keuangan, serta Satrio Sumantri Brodjonegoro yang memegang posisi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. 

Dengan latar belakang mereka yang solid di bidangnya masing-masing, kabinet ini diperkirakan akan mampu menghadirkan kebijakan yang tepat sasaran dan efektif.

Pengamat politik dari UIN Jakarta Adi Prayitno mengatakan, banyaknya kalangan profesional dalam kabinet ini menandakan Prabowo telah memilih orang-orang dengan rekam jejak yang terbukti. 

Baca juga : 2 Putra Terbaik Kudus Masuk Kabinet Merah Putih, Pj Bupati Ucapkan Selamat

Para profesional ini ditempatkan sesuai dengan keahlian mereka, menciptakan apa yang disebut kabinet zaken, di mana setiap menteri ditunjuk berdasarkan kompetensi, bukan semata-mata karena afiliasi politik.

“Secara umum, track record dan kinerja mereka dapat dilihat dan dinilai masyarakat. Komposisi ini menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat,” ungkap Adi dikutip Selasa (22/10/2024). 

Ia menekankan pentingnya menempatkan menteri yang memahami bidang yang mereka pimpin, demi menciptakan kebijakan yang berkesinambungan.

Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Jember, Hermanto Rohman, ikut memuji kabinet ini sebagai hasil skenario yang dirancang dengan baik oleh Prabowo untuk menjaga stabilitas pemerintahan selama lima tahun mendatang. 

Baca juga : Beban Kementerian Tak Besar Lagi, Lebih Fokus

Menurutnya, dalam sektor pertahanan, keamanan dan hukum, Prabowo mengutamakan orang-orang kepercayaannya, guna memastikan pemerintahan yang kokoh.

Hermanto juga menyoroti bahwa kabinet ini memang terlihat “gemuk” dibandingkan kabinet sebelumnya. Namun ia memandang positif hal tersebut sebagai strategi untuk lebih merinci pembagian tanggung jawab dalam mencapai target pemerintahan. 

Ia menggarisbawahi pentingnya koordinasi yang efektif antara para menteri dan wakil menteri, agar anggaran yang meningkat bisa dioptimalkan dengan hasil yang nyata di lapangan.

Selain itu Hermanto mencatat, komposisi ini juga menunjukkan fokus Prabowo pada sektor-sektor kunci seperti pertanian, UMKM, pariwisata, dan ekonomi kreatif, yang menjadi prioritas dalam kabinet Merah Putih. 

Baca juga : Dipisahkan, Kemenkumham Siap Bertransformasi dalam Kabinet Merah Putih

"Ini menunjukkan wujud keseriusan Prabowo dalam mencapai swasembada pangan dan mendorong pembangunan ekonomi secara menyeluruh," tambahnya.

Dengan kabinet yang diisi oleh para ahli dan profesional, harapan besar ditempatkan pada pemerintahan Prabowo-Gibran untuk menghadirkan perubahan, tidak hanya dalam bentuk pencapaian angka statistik, tetapi dampak langsung yang dirasakan oleh masyarakat.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.