Dark/Light Mode

Tim Monitoring KPK Kecelakaan di Bali, Kapal Terbalik Diterjang Ombak

Sabtu, 26 Oktober 2024 00:13 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengalami kecelakaan saat bertugas di wilayah Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, Kamis (24/10/2024).

Perahu yang ditumpangi Tim Monitoring komisi antirasuah diterjang ombak, saat mereka tengah melaksanakan observasi lapangan terkait Kajian Kerentanan Korupsi pada Kebijakan Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Baca juga : Korban Kecelakaan Pesawat SAM Air Akan Terima Santunan Dari BPJS Ketenagakerjaan

“Tim menaiki kapal dan terbalik karena terjangan ombak, saat melakukan tinjauan lapangan ke keramba budidaya lobster yang berlokasi di tengah laut,” ujar Juru Bicara KPK Tessa Mahardika lewat pesan singkat, Jumat (25/10/2024).

Diungkapkan Tessa, dalam kapal tersebut, Tim KPK bersama tim dari Inspektorat KKP, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (Ditjen PSDKP), dan pihak-pihak lainnya.

Baca juga : Pembekalan Di Hambalang, Para Calon Wamen Berbatik Ria

“Berjumlah total sembilan orang,” ungkapnya.

Juru Bicara berlatar belakang penyidik ini memastikan, para korban telah mendapatkan pertolongan. Mereka dibawa ke Puskesmas Mendoyo, kemudian dirujuk ke RSUD Negara.

Baca juga : Menteri Amran Minta Kelembagaan Petani Milenial Diperkuat Di Merauke

“Diketahui tim KPK saat ini telah dalam kondisi baik,” ungkap Tessa.

KPK pun menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang telah memberikan pertolongan dan bantuannya, sehingga para korban selamat dari kecelakaan laut tersebut.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.