Buntut Musibah Hanyutnya Siswa SMP Negeri I Turi, Polda DIY Garap 6 Orang

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta memeriksa enam orang yang dianggap terlibat dalam kegiatan susur sungai siswa SMPN 1 Turi di Sungai Sempor, Turi, Sleman pada Jumat (21/2).

"Kami sudah melakukan pemeriksaan. Meskipun di lapangan, kami masih berjuang mencari korban yang belum ketemu," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto di SMPN 1 Turi, Sleman, Sabtu (22/2).

Baca juga : Ikut Kegiatan Penyusuran Sungai, 6 Siswa SMP Negeri I Turi Hanyut, 4 Meninggal Dunia

Saat ini, sudah ada enam orang yang diperiksa terkait insiden itu. Yang terdiri dari unsur kwartir daerah, yang terkait standar operasional prosedur (SOP) kegiatan pramuka dengan risiko tinggi, serta para pembina pramuka yang ikut serta dalam kegiatan susur sungai.

"Sementara ini, yang diperiksa ada enam orang. Hasil pemeriksaan belum bisa saya sampaikan," jelas Yuliyanto.

Baca juga : Soal Menteri Muda, TKN Sebut Bisa dari Parpol dan Non Parpol

Menurutnya, proses pemeriksaan akan dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Sejauh ini, pihaknya juga belum bisa menentukan, siapa yang bertanggung jawab dalam peristiwa itu.

"Tidak buru-buru, karena mereka yang diperiksa jelas status dan keberadaannya, yakni guru di sekolah itu. Semuanya memungkinkan jadi tersangkanya. Ini masih pemeriksaan. Bukan hanya dari pembina, nanti muridnya juga akan diperiksa. Tapi bukan sekarang, karena para murid  masih trauma," pungkasnya.

Baca juga : Mensos: Konyol, Apa Tidak Ada Yang Lain?

Berdasarkan data Pusdalops BPBD DIY hingga Sabtu (22/2) pukul 11.45 WIB, total murid yang ikut kegiatan susur Sungai Sempor berjumlah 249 orang. Rinciannya, kelas 7 sebanyak 124 murid dan kelas 8 sejumlah 125.

Posko mencatat, 216 murid selamat sedangkan 23 murid luka-luka. Korban meninggal berjumlah 8 orang, dan 2 lainnya belum terkonfirmasi. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.