Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta kembali meletus pada Minggu (29/3) dini hari, dengan tinggi kolom mencapai 1.500 meter di atas puncak.
Melalui akun Twitter-nya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebut, letusan Gunung Merapi yang terekam di seismogram pada pukul 00.15 WIB itu berdurasi 150 detik dengan amplitudo 40 mm.
Baca juga : Gunung Merapi Meletus, Tinggi Kolom Asap 5.000 Meter
"Teramati tinggi kolom erupsi 1.500 m. Arah angin saat erupsi ke Barat," cuit BPPTKG, Minggu (29/3) dini hari.
Dalam cuitan tersebut, BPPTKG juga meminta warga Merapi agar tidak panik.
Baca juga : Merapi Meletus, Penerbangan di Solo Dialihkan Wilayah Tak Terdampak
"Tetap tenang nggih warga Merapi.. Tetap waspada namun jangan panik. Tingkat aktivitas Waspada (Level II). Jarak bahaya dalam radius 3 km dari puncak Merapi. Di luar radius tersebut, masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa," tulis BPPTKG.
Pada Sabtu (28/3) pagi, gunung berapi yang menyandang status waspada sejak 21 Mei 2018 itu juga mengalami erupsi pada pukul 05.21 WIB dan 19.25 WIB. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
