Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ingat Cari Uang Susah

Ratih Sanggarwati Ajak Kaum Wanita Lebih Semangat Berbisnis

Minggu, 2 Agustus 2020 15:01 WIB
Ratih Sanggarwati. (Foto : Istimewa)
Ratih Sanggarwati. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dampak wabah corona (Covid-19) mengancam "dapur rumah tangga" tidak ngebul. Salah Satu Ketua Bidang DPN Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Ratih Sanggarwati menilai dalam kondisi begini, istri perlu mengambil sikap untuk membantu menopang ekonomi rumah tangga.

Ratih menyebut kaum hawa perlu menggali potensi fisik maupun non fisik untuk berbisnis. "Jangan terlalu memikirkan keuntungan besar terlebih dahulu," kata Ratih Ratih dalam keterangannya, Minggu (2/8).

Menurutnya lebih baik memikirkan inovasi atau kreatifitas, dan melihat orang-orang di sekeliling yang bisa membantu pengembangan usaha.

Dia bilang dalam pandemi Covid-19 saat ini, mencari uang Rp 100 ribu tidak mudah.

"Sopir Grab (taxi/ojol, red) saja yang biasa dapat Rp 250 ribu, sekarang hanya Rp 75 ribu. Keuntungan tiga ribu, lima ribu memang kecil, tetapi kalau kita giat ada 30 orang saja, Rp 100 ribu tentu mudah di tangan. Kuncinya, kolaborasi atau bekerja sama," katanya.

Baca juga : Sandi Ajak Pengusaha Tetap Survive Di Tengah Pandemi

Dalam Zoominari bertema 'Menggali Potensi di Masa Pandemi' waktu lalu, dia mengajak seluruh perempuan di tanah air menjadi pedagang saat masa pandemi Covid-19.

Banyak potensi bisa digali di sekitar rumah menjadi pundi-pundi uang.

"Sebagai perempuan, kita harus berbuat banyak di masa pandemi karena lebih banyak di rumah, agar mendapatkan penghasilan. Setiap perempuan punya kemampuan diri yang sudah terlihat atau masih terpendam untuk dikembangkan," katanya.

Ratih Sanggarwati yang juga Motivator Pengembangan Diri, Komunikasi dan Interpersonal Skill.

Menurut Ratih, setiap manusia terutama kaum perempuan memiliki kemampuan dasar yang sangat mungkin untuk dikembangkan menjadi lebih baik lagi di saat pandemi Covid-19 yang tidak diketahui kapan akan berakhir.

Baca juga : Penerbangan Bergairah Lagi, Penumpang Pesawat Merangkak Naik di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru

"Apa yang sudah terlihat, itulah potensi kita sekarang. Tetapi ada potensi yang belum diketahui di dalam diri kita yang bisa dikembangkan. Potensi paling dasar manusia itu adalah pedagang atau pengusaha," katanya.

Artinya, secara isyarat fisik maupun non fisik manusia adalah seorang pedagang. Potensi fisik adalah usaha yang membutuhkan ketrampilan atau kreatifitas tertentu, sementara potensi non fisik lebih pada ide atau pemikiran, sehingga mendapatkan jasa.

"Jadi saya katakan, bohong kalau seseorang mengatakan tidak bisa berdagang. Dokter saja memperdagangkan ilmu dan mengobati pasien, guru juga memperdagangkan ilmunya, apalagi lawyer. Mereka dibayar dengan gaji atau uang karena jasanya, karena semua prinsipnya adalah pedagang," katanya.

Ratih berharap perempuan yang memiliki potensi fisik maupun non fisik bisa saling berkolaborasi dan bekerjama untuk menjual produk-produk yang mereka hasilkan. Produk yang meraka hasilkan bisa dipasarkan di situs jual beli online, facebook, instagram atau komunitas.

"Ada yang membuat produknya, seperti handycraft. Tapi ada juga yang tidak bisa membuat produknya, tapi punya kemampuan untuk menjual. Kalau pakai baju atau kacamata, misalkan selalu diingini orang lain. Menyambungkan saja atau reseller, itu sudah potensi. Ini lahan di bidang jasa," sambungnya.

Baca juga : Anies Jangan Girang Dulu

Dia minta kaum perempuan buang rasa malu menjadi seorang broker atau reseller. Karena mereka menjual jasa berupa ide atau pemikiran yang tidak dimiliki oleh semua orang.

"Jangan malu menjadi broker, perantara atau reseller, karena para produsen sebenarnya memerlukan reseller. Ada yang jadi produsen dan ada reseller, jika semua perempuan siap berkolaborasi tentu perempuan Indonesia akan berdaya," pungkasnya. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.