Abaikan Prokes, Kasus Suspek Covid-19 Di Babel Merangkak Naik

RM.id  Rakyat Merdeka - Lonjakan kasus Covid-19 di sejumlah daerah terus bertambah. Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melaporkan sebanyak 11.436 orang berstatus suspek Corona atau kondisi penularannya masih tinggi. 

Penularan virus Corona terjadi karena meningkatnya mobilitas dan kegiatan berkerumun masyarakat di fasilitas publik tanpa menerapkan protokol kesehatan.

"Kasus suspek bertambah 11.436 orang, kontak erat dengan pasien Covid-19 sebanyak  30.698, probable 17 dan meninggal probable 19 orang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Babel, Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Sabtu (12/6).

Baca juga : Nambah Terus, Hari Ini Positif Covid-19 Tembus 8.083 Orang

Teranyar, hari ini, Sabtu (12/6) sebanyak 97 orang terkonfirmasi positif Covid-19, di mana secara nasional hal itu menempatkan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berada di posisi ke-14 penambahan harian kasus penularan virus Corona dengan kumulatif 19.601 orang.

"Orang yang terkonfirmasi Covid-19 pekan ini turun dibandingkan dengan pekan sebelumnya, di mana lonjakan atau penularan Corona massif masih terjadi terutama di Kota Pangkalpinang," ujar Andi dikutip Antara.

Ia mengatakan, orang yang meninggal dunia akibat Covid-19 naik dibandingkan dengan pekan sebelumnya, di mana lonjakan kasus kematian atau orang meninggal terjadi terutama di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Belitung, Bangka Selatan dan Kabupaten Belitung Timur.

Baca juga : Patuhi Prokes, Menlu Ajak Masyarakat Sukseskan Vaksinasi Covid-19

"Dalam sepekan terakhir, kasus positif Covid-19 mengalami kenaikan sebanyak 1.304 orang (7,13 persen), sembuh bertambah 1.856 orang (11,43 persen), dan meninggal juga naik 31 orang (11,52 persen)," katanya.

Menurut dia terjadinya penularan Covid-19 yang masif dan lonjakan kasus kematian akibat Covid-19 di sejumlah daerah ditengarai, karena meningkatnya mobilitas dan kegiatan berkerumun masyarakat lantaran melalaikan dan mengabaikan atau tidak mengindahkan penerapan protokol kesehatan.

Di samping itu, ketidakdisiplinan mereka yang dinyatakan positif untuk menjalani karantina mandiri di rumah/tempat tinggalnya serta ketidakpedulian masyarakat untuk turut serta melakukan pengawasan terhadap orang yang positif Corona menambah panjang daftar orang yang terpapar dan tertular Covid-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Baca juga : Masyarakat Diminta Jangan Kasih Kendor Prokes

"Kami tak bosan-bosannya mengimbau dan mengajak pemerintah daerah bahwa kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan merupakan cara paling sederhana dan mudah serta murah agar kita dan orang-orang di sekitar kita tidak terpapar Covid-19," tandasnya. [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.