Mumpung Masih Awal, Anies Minta Semua Pihak Bantu Rumuskan PTM Yang Aman

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menekankan pentingnya menggunakan masa-masa awal pembelajaran tatap muka (PTM), untuk mengumpulkan sebanyak mungkin data  tentang proses pembelajaran dan proses penularan atau kondisi kesehatan anak-anak kita.

Menurutnya, data tersebut penting untuk memastikan PTM tetap aman.

"Kita semua tahu, mereka harus jaga protokol kesehatan. Baik orangtuanya, guru, atau siswanya. Ini kesempatan bagi sekolah-sekolah, untuk  bekerja sama dengan Dinas Kesehatan di mana pun. Untuk memantau pola yang terjadi pada jenjang SD, jenjang menengah pertama dan jenjang menengah atas. Seperti apa sesungguhnya proses pembelajaran yang paling aman," kata Anies dalam peringatan HUT Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI) & Hari Paru Sedunia secara virtual, Minggu (26/9).

Baca juga : Awas, Calo Tanah Mulai Gentayangan

Anies memastikan, pihaknya telah melakukan asesmen sebelum menggelar PTM.

Asesmen tahap I mengecek infrastruktur keras dan fasilitasnya, seperti tempat cuci tangan dan pengaturan kelas. Asesmen tahap II, memastikan infrastruktur lunak seperti kesiapan kepala sekolah, kesiapan guru, dan orangtua.

"Baru setelah itu, sekolah ikut pembelajaran tatap muka. Begitu fase ini dimulai, kita harus memanfaatkan momen untuk mengumpulkan data secara reguler, lalu menemukan seperti apa pola pembelajaran yang aman. Baik untuk jenjang dasar, menengah, atau atas," tutur Anies.

Baca juga : Tito Minta Semua Pihak Bantu Percepatan Vaksinasi Di Papua

"Harapannya, PDPI bisa ikut menjadi mitra dalam mencari variabel-variabel apa yang bisa digunakan dalam memantau situasi ini. Insya Allah, ini bisa dijadikan dasar pembuatan kebijakan di masa yang akan datang," imbuhnya.

Anies menuturkan, semua pihak tentu tidak berharap kembali mengalami lonjakan kasus. Tapi, kita harus siap dengan segala kemungkinan.

"Karena itu, kalau kita bisa menemukan cara yang aman untuk PTM, tentunya akan sangat bermanfaat," pungkas Anies. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.