Bantuan Sembako Kapolri Bagi Buruh Didistribusikan Ke DIY

RM.id  Rakyat Merdeka - Ribuan paket sembako dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus disalurkan kepada buruh yang terdampak pandemi Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia.

Seperti diketahui, Kapolri sebelumnya menyerahkan secara simbolis 10 ribu paket sembako bagi buruh kepada Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea.

Kali ini, paket sembako buruh disalurkan ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bantuan paket sembako diserahkan langsung Direktur Bimbingan Masyarakat (Dirbinmas) Polda DIY Kombes Anjar Gunadi, mewakili Kapolda DIY kepada Ketua DPD KSPSI DIY Kirnadi dan Sekjen KSPSI Hermanto Achmad, di Mapolda DIY, Senin (15/11).

Baca juga : Hari Baik Untuk Andika Masih Dicari Presiden

Total paket sembako yang diserahkan kepada buruh yang terdampak pandemi Covid-19 di DIY ini sebanyak 700 paket sembako.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengungkapkan, bantuan sembako dari Kapolri yang bersinergi dengan KSPSI akan terus dilanjutkan di 18 kawasan-kawasan buruh di seluruh Indonesia.

"Bantuan sembako terus disalurkan ke seluruh Indonesia. Hari ini di Yogyakarta dan terus akan berlanjut ke belasan kota berbasis buruh lainnya," ujarnya kepada wartawan, Senin (15/11).

Baca juga : Bantuan Sembako Kapolri Untuk Buruh Sampai Di Sumsel

Andi Gani mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian yang begitu luar biasa dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada buruh. Bantuan paket sembako ini, kata Andi Gani, merupakan wujud kepedulian Polri terhadap buruh yang terdampak pandemi Covid-19. 

Sekjen KSPSI Hermanto Achmad, juga mengapresiasi bantuan Kapolri kepada para buruh tersebut. "Terima kasih kepada Bapak Kapolri yang telah memberi bantuan sembako melalui Kapolda DIY," tuturnya.

Hermanto menilai, bantuan ini sangat berarti bagi pekerja, khususnya anggota KSPSI di wilayah DIY. "Karena banyak pekerja/anggota kami terdampak Covid-19. Ada yang dirumahkan dengan upah 50 persen, ada juga yang dirumahkan tanpa upah," ungkap Hermanto.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.