Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Puan Ajak HIPMI Pulihkan Ekonomi Di Tengah Pandemi

Sabtu, 6 Maret 2021 23:05 WIB
Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Ist)
Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPR Puan Maharani menyampaikan, di tengah berbagai tantangan yang dihadapi akibat pandemi Covid-19, selalu ada peluang untuk dimanfaatkan menjadi solusi. Puan engajak semua pihak untuk optimistis, tetap bekerja keras, serta hati-hati dalam melangkah.  

"Di tengah berbagai tantangan ekonomi yang kita hadapi, saya yakin ada jendela peluang (window of opportunity) yang bisa kita manfaatkan untuk melahirkan sebuah solusi. Tepatnya solusi dalam bentuk transformasi strategis ekonomi Indonesia," kata Puan saat menjadi pembicara dalam Rapat Kerja Nasional XVII BPP HIPMI, Jumat (5/3).  

Puan menambahkan, seluruh pihak menginginkan transformasi yang akan mempercepat terwujudnya ekonomi Indonesia yang berdikari. Dalam kesempatan itu, Puan mengajak HIPMI turut bergotongroyong menjadikan tahun 2021 sebagai tahun pemulihan Indonesia.

Baca juga : Azis Syamsuddin Dukung KPK Ungkap Dugaan Suap Ditjen Pajak

"Termasuk pemulihan ekonomi Indonesia. HIPMI perlu menjadi bagian dari solusi kemajuan ekonomi Indonesia," ungkap politisi PDI Perjuangan tersebut. 

Puan menyampaikan materi tentang Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja sebagai Landasan Kebangkitan Ekonomi Indonesia Pasca Pandemi Covid-19. Diq menegaskan, UU tersebut dibuat sebagai landasan kebangkitan ekonomi Indonesia.

Ia yakin implementasinya bisa mempercepat usaha membangkitkan ekonomi nasional pasca Pandemi Covid-19.

Baca juga : Misbakhun: Ini Momentum Menilai Kinerja Menteri Ani

"Tahun 2020 adalah tahun yang dapat membalik semua prediksi. Akibat pandemi Covid-19, perekonomian global melambat, harga komoditas menurun, volume perdagangan dunia menurun, sejumlah negara melakukan pelonggaran kebijakan moneter," ungkap perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR tersebut.  

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko) periode 2014-2019 itu menyampaikan, setidaknya ada tiga dampak besar dari pandemi Covid-19 bagi perekonomian Indonesia. Pertama, konsumsi rumah tangga atau daya beli yang merupakan penopang 60 persen perekonomian, jatuh cukup dalam. 

Kedua, ketidakpastian yang berkepanjangan sehingga investasi ikut melemah dan berimplikasi pada terhentinya usaha dan terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja. Serta ketiga, berlanjutnya pelemahan ekonomi dunia yang menyebabkan harga komoditas turun dan ekspor Indonesia ke beberapa negara juga terhenti.  

Baca juga : PPKM Mikro Efektif Karena Pendekatan Sosial

"Saya melihat HIPMI berada dalam posisi unik dan strategis untuk berperan dalam pemulihan dan memajukan ekonomi kita. Dengan kader-kader yang muda, maka HIPMI ini adalah wajah dari ekonomi masa depan Indonesia, yang turut memegang kunci kemajuan ekonomi Indonesia di masa depan," pungkas wakil rakyat dari daerah pemilihan Jawa Tengah V tersebut. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.