Demokrat Geregetan

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Demokrat geregetan melihat isu masa jabatan tiga periode yang seolah tidak beru­jung. Selain menyimpulkan isu ini tidak produktif, juga merugikan Presiden Jokowi yang ingin husnul khotimah di akhir masa kepemimpinannya.

“Kasihan Pak Jokowi kalau situasi seperti ini terus terjadi. Harusnya punya legacy yang baik, mewariskan demokrasi yang semakin matang di Indonesia,” ujar Juru Bicara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Tito: Pak Jokowi Senyum

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat ini khawatir, isu tiga periode yang tanpa ujung ini bisa menjadi preseden buruk buat Presiden Jokowi. Mantan Gubernur DKI itu akan dinilai pemimpin yang merusak demokrasi dan menabrak konstitusi.

Politisi jebolan Universitas Indonesia (UI) ini mempertanyakan, apakah Presiden Jokowi tidak ingin mengikuti jejak Presiden SBY yang berhasil mendarat dengan damai dan mulus di tahun 2014.

Baca juga : Laskar Ganjar Puan Tolak Presiden Tiga Periode

Politisi asal Pontianak ini khawatir, apabila isu ini tidak segera dihentikan akan menimbulkan konflik horizontal.

Wacana terbaru digelontorkan oknum organisasi Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) yang teriak-teriak mengusulkan Jokowi 3 periode.

Baca juga : Sikap Jokowi Tetap Sama

Seperti diketahui, Jokowi hadirdi acara Silaturahmi Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/2). [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.