RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Demokrat menyam­but baik hasil survei Indikator Politik Indonesia (IPI) yang menempatkannya sebagai par­tai dengan elektabilitas moncer. Selain itu, Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga termasuk Cawapres favorit.

Bagi partai berlogo Bintang Mercy ini, capaian tersebut tak lepas dari keberhasilan AHY melewati berbagai cobaan berat bagi kepemimpinannya pasca Kongres Partai Demokrat, 15 Maret 2020.

“Ini menunjukkan apresiasi publik yang besar atas hasil kepemimpinan AHY di Partai Demokrat,” ujar Juru Bicara Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Berita Terkait : Menteri Hadi: Kebijakan Jokowi Redistribusi Tanah Menguntungkan Rakyat

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Partai Demokrat ini mengenang, bagaimana partainya berhasil menang ketika hendak dibegal orang dekat kekuasaan. Yaitu, ketika Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko diangkat sebagai Ketum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB).

Situasi itu berhasil dimenangkan AHY yang berdam­pak sangat baik kepada internal partai menjadi semakin solid dan adaptif terhadap situasi. Sehingga, soliditas ini menjadi konsistensi perjuangan harapan rakyat selama dan pascapandemi.

“Memang membuat AHY semakin menjadi sorotan publik. Publik melihat AHY sebagai calon pemimpin bangsa ke depannya, yang mampu menghadirkan perubahan dan per­baikan bagi mereka, bangsa, dan negara ini,” katanya.

Berita Terkait : Hasil Survei SNLIK OJK, Indeks Literasi Keuangan Masyarakat RI Naik

Menurutnya, sepanjang 2,5 tahun kepemimpinan AHY di Partai Demokrat menunjuk­kan keberpihakannya kepada rakyat. Di mana, ketika rakyat mengalami kesulitan dan kesusahan, bahkan seakan tidak ada tempat untuk bersandar ketika pandemi.

Dijelaskannya, rakyat saat ini dalam kondisi berat. Berbagai cobaan datang silih ber­ganti, ketika berupaya bangkit dari pandemi, muncul kenai­kan harga minyak goreng dan kebutuhan primer lainnya. Termasuk, diuji lagi kesabaran rakyat dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). “AHY berhasil membangun kepercayaan publik kepada Partai Demokrat untuk menjadi tempat mereka memperjuangkan harapannya,” ucapnya.

Bahkan, dari ketokohan AHY memiliki keunggulan dari se­jumlah tokoh di bursa Cawapres. Misalnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Berita Terkait : Perlu Pembuktian Lengkap Fakta Persidangan Sambo

“Tren positif ini tentu semakin memacu kami untuk terus fokus memperjuangkan pe­rubahan dan perbaikan untuk rakyat. Demokrat harus terus dekat dengan rakyat, mem­bantu dan menyuarakan aspirasinya. Mentalitas seperti ini yang harus dijaga, dan tidak perlu jumawa apalagi terlena dengan hasil-hasil survei yang terus menunjukkan tren positif kinerja Partai Demokrat dan Ketum AHY,” pungkasnya.

Untuk diketahui, survei IPI terkini membuktikan elektabilitas AHY selaku calon wakil presiden terus mengalami peningkatan tren dan kini menembus dua besar dengan 16,3 persen. Di bursa parpol, Demokrat meraih posisi keempat denganraihan elektoral 9,8 persen.

Survei ini, digelar medio 30 Oktober hingga 5 November 2022, melalui jajak pendapat yang melibatkan 1.220 responden yang dipilih melalui multistage random sampling. Jajak pendapat tersebut dilaku­kan melalui wawancara tatap muka. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error kurang lebih 2,9 persen. ■