PDIP Tak Mau Kemakan Omongan Zulkifli Hasan

RM.id  Rakyat Merdeka - PDIP masih belum yakin dengan pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang ingin pihaknya bergabung dengan pemerintah. Banteng lebih memilih menunggu keputusan resmi PAN pada rakernas yang akan digelar dalam waktu dekat.

Keraguan PDIP disampaikan Sekretaris Bidang Pelatihan dan Pendidikan DPP PDIP, Eva Kusuma Sundari, pada wartawan di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, dalam pagelaran pesta demokrasi lalu, kritikan tajam datang dari sejumlah tokoh partai dengan lambang matahari putih kepada kebijakan yang diusung petahana.

Baca juga : Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Pemerintah Dorong Pemda Manfaatkan Lahan Sumber TORA

“Saya paham kalau Pak Zul tidak mengharap jatah menteri di kabinet karena memang sejak pilpres di tetapkan beliau ada di kubu sebelah. Dan selama pilpres juga kan sikapnya paling kritis,” kata Eva.

Wanita yang akrab disapa Eva itu menjelaskan bahwa pernyataan yang dilontarkan oleh Zul bukanlah keputusan resmi. Sehingga dia tidak mau percaya begitu saja olehnya.

Eva lebih memilih untuk menunggu keputusan resmi PAN hasil rapat kerja nasional (rakernas). Eva khawatir ternyata putusan rakernas berbeda dengan ucapan Zulkifli.

Baca juga : Keputusan Gerindra Gabung Koalisi, Kuncinya Dipegang Jokowi

“Itu masih pernyataan yang tentatif ya karena kita juga harus menunggu pernyataan resmi di acara atau di forum resmi dari PAN,” tutur Eva.

Namun demikian, Eva mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Ketua MPR itu ke Jokowi Cs. Sikap Zul menurutnya adalah bentuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dari terpecahnya dukungan antara Jokowi dengan Prabowo.

“Pernyataan Pak Zul sangat membuat sejuk di tengah suasana yang menurut saya butuh dorongan-dorongan untuk rekonsiliasi terutama di masyarakat bawah,” sebut Eva.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.