Sandi: Guru Berperan Majukan Ekonomi Indonesia

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno turut menyampaikan ucapan selamat Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November 2020. Dalam kesempatan ini, Sandi mengatakan guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Kemajuan suatu bangsa tergantung dari cara didik seorang guru.

Bukan hanya ilmu pengetahun dan teknologi, tapi juga iman, takwa serta memiliki akhlakul karimah. Dia berharap, didikan para guru mampu melahirkan putra putri terbaik bangsa yang mampu memajukan Indonesia. Termasuk berkontribusi besar dalam menggerakkan perekonomian bangsa. "Selamat Hari Guru Nasional," kata Sandi dalam keterangannya kepada wartawan, di Jakarta, Kamis (26/11).

Dia pun mengutip pernyataan Presiden pertama Indonesia, Bung Karno. "Kami menggoyangkan langit, menggemparkan darat dan menggelorakan samudera. Agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari dua setengah sen per hari. Bangsa yang bekerja keras bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli, bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita," ungkapnya meniru ucapan Bung Karno. 

Baca juga : Pertumbuhan Ekonomi RI Terbaik Setelah China

Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indoensia (HIPMI) ini menjelaskan, kata-kata Bung Karno tersebut diucapkan saat Indonesia baru saja lepas dari penjajahan. "Tapi masih sangat relevan dengan hari ini," jelasnya. 

Kala itu ekonomi Indonesia ada di titik terendah. Jumlah penduduk meningkat tajam. Makanan terbatas. Hampir semua orang Indonesia hidup kesusahan. Persis seperti saat ini. Namun Sandi optimis, Indonesia justru berasa di puncak saat Bung Karno memberikan pesan tersebut.

“Kini 75 tahun setelah itu dunia bergejolak, pandemi, krisis ekonomi. Bamun kita punya modal besar. Namanya modal generasi milenial, tapi generasi milenial ini harus dikawal. Siapa yang mengawal, ya para guru," paparnya.

Baca juga : 5 Lokasi Perpanjang SIM di Jakarta Hari Ini

Sebagai anak guru, Sandi melihat pendidikan di Indonesia mesti lebih ditingkatkan. Apalagi di tengah pandemi yang menyebabkan sekolah jarak jauh. Untuk itu dia mendorong terciptanya pendidikan berkualitas. Bukan hanya infrastrukturnya, namun juga kesejahteraan para guru.

“Guru sekarang menjadi garda terdepan di tengah pandemi dan keterpurukan ekonomi kita. Guru-guru honorer juga banyak yang sudah lama sekali menunggu keadilan, hadir untuk kepastian mereka mencapai kesejahteraan,” ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu. 

Sandi berharap, momentum Hari Guru Nasional ini pemerintah dan guru mampu membangun komitmen baru di sistem pendidikan. “Semoga kita bisa hadirkan pendidikan yang lebih baik lagi untuk Indonesia yang maju, sejahtera, dan makmur,” terang Sandi. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.