Prabowo Maunya Langsung Ketemu Jokowi

 Sebelumnya 
Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Djoko Santoso mengaku bersyukur, Prabowo menolak Luhut sebagai utusan Jokowi. Menurutnya, penolakan Prabowo bukti bila capres 02 itu peka terhadap para pendukungnya.

“Ingat, tidak ada kompromi. Sejarah mengajari kita, mengapa sejarah kita adalah non cooperation. Tidak ada kompromi. Syukur alhamdulillah itu menolak utusan-utusan itu,” tegasnya.

Apa tanggapan TKN? Ketua Harian Tim Kampanye Nasional (TKN) Moeldoko menghormati sikap BPN. Kalau pun sekarang pertemuan belum terwujud, Moeldoko anggap hanya masalah waktu.

Baca juga : Prabowo Jangan Langsung Lempar Bendera Putih

“Sekali lagi akan ada momentumnya, nanti pasti ketemu keseimbangannya. Keseimbangan baru akan ketemu,” jelas Moeldoko.

Saat ditanya apakah pertemuannya saat mendekati hari raya Idul Fitri? Dia hanya kembali menegaskan. “Itu momentumnya nanti,” pungkasnya.

Terpisah, Cawapres 01 Ma’ruf Amin kembali mengutarakan niatnya untuk bertemu Sandiaga Uno. Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk mendinginkan suasana pasca Pemilu 2019.

Baca juga : Prabowo Tuding Ada Kecurangan

“Oh ya pasti lah (akan bertemu dengan Sandiaga). Kapannya itu yang belum tahu,” jelas Ma’ruf kepada wartawan, di Yogyakarta, Rabu (25/4).

Menurutnya, upaya rekonsiliasi pasca pemilu harus dimulai oleh para elite bangsa. Karenanya, ia bersama Jokowi akan mengupayakan rekonsiliasi.

“Baik Pak Jokowi maupun saya, tentu akan bertemu. Saya bertemunya (dengan Sandi) pasti ya. Secepatnya,” tegas Ma’ruf. [MHS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.