PKS Usung Habib Salim

 Sebelumnya 
Termasuk urusan Pilpres 2024, PKS menjadikan ketokohan Habib Salim sebagai pertimbangan utama dalam bursa calon presiden dan calon wakil presiden. Meski begitu, PKS saat ini terbuka terhadap semua partai politik, maupun tokoh untuk bekerja sama membangun persatuan.

Apa mungkin terjadi duet Habib Salim-Anies Baswedan di Pilpres 2024? Mardani menjawab, semuanya bisa terjadi di Pemilu 2024. PKS saat ini sedang fokus membantu masyarakat melawan pandemi Covid-19 sekaligus menjalani peran sebagai oposisi Pemerintah. “Semua peluang terbuka. Kita tetap berkomunikasi dengan semua pihak. Termasuk dengan Mas Anies,” tutupnya.

Baca juga : Astra Dukung Paviliun Indonesia Di Perhelatan Expo 2020 Dubai

Untuk diketahui, dukungan kepada Anies menuju Pilpres terus mengalir. Kali ini, muncul kelompok relawan yang menamakan diri Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES). Relawan ANIES mendeklarasikan mendukung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjadi Presiden di Pilpres 2024. “Anies for presiden,” kata Koordinator ANIES, La Ode Basir, di Gedung Joang, Cikini, Jakarta Pusat pada Rabu (20/10).

Dia mengatakan, Anies bukan hanya milik masyarakat DKI Jakarta, melainkan milik seluruh masyarakat Indonesia. Untuk itu, pihaknya siap menyiapkan landasan untuk jagoannya maju di Pemilu 2024. Dia memastikan, dukungan ini tidak akan mengganggu tugas gubernur. “Kita lanjutkan estafet pemerintahan yang sudah baik saat ini dan ke depan harus lebih baik,” pungkasnya.

Baca juga : Ketua DPD Dukung Kapolri Tindak Tegas Pinjol Ilegal

Nama Anies juga moncer di beragam survei bursa Capres 2024. Salah satunya di survei Litbang Kompas pada 26 September hingga 9 Oktober 2021. Anies berada di posisi ketiga dengan elektabilitas sebesar 9,6 persen, di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang berada di peringkat satu dan dua dengan perolehan elektabilitas sejajar, yakni 13,9 persen. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.