Panas! Debat Capres Cawapres Sesi Pertama, Anies Serang Cawapres Milenial

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan tanpa tedeng aling-aling langsung melancarkan serangan ke pasangan calon (paslon) nomor urut 2 di sesi pertama debat capres cawapres yang digelar KPU, Selasa (12/12).

Serangan itu dilontarkan ketika Anies diberi kesempatan menyampaikan visi misinya. Menurutnya, saat ini banyak aturan yang ditekuk sesuai kepentingan kekuasaan.

Kondisi ini, sebut Anies harus diubah dan dikembalikan ke fitrahnya. Yakni dengan memastikan rasa adil dan kebermanfaatan bagi semua.

Baca juga : Jelang Debat Capres Perdana, Ganjar-Mahfud Dinilai Sosok Pengalaman Di Bidang Hukum

"Apakah akan diteruskan? tidak. Ini harus diubah dan dikembalikan," tegas Anies.

Serang Gibran, Paslon Wapres 02

Tak cuma mengkritisi sektor hukum, Anies juga langsung menunjuk hidung paslon nomor urut dua.

Meskipun tak secara gamblang menyebut nama, Anies menyebutnya cawapres milenial. Yang tidak lain adalah Gibran Rakabuming Raka, pendamping Prabowo Subianto.

Baca juga : Jadwal Debat Capres Cawapres 2024, Ini Tema, Live TV, Jam Tayang Dan Panelisnya

Ia membandingkan sosok putra sulung Jokowi ini dengan banyak milenial lain di Indonesia yang nasibnya tidak semulus Gibran.

"Kita saksikan hari ini ada satu orang millenial bisa menjadi cawapres, tetapi ada ribuan millenial dan gen Z yang peduli pada anak bangsa dan termarjinalkan," sentil Anies.

Anies memberi contoh ketika generasi Z dan milenial menyampaikan pendapat atau mengkritik pemerintah.

Baca juga : TKN Prabowo-Gibran Nobar Debat Capres Bareng Tukang Bakso Di Kemang Village

"Ketika mereka mengungkapkan pendapat mengkritik pemerintah sering dihadapi kekerasan benturan dan bahkan gas air mata," tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.