Ganjar: Hilirisasi Pasti Lanjut, Tapi Kita Mesti Kreatif Dan Lebih Inovatif

RM.id  Rakyat Merdeka - Capres 03 Ganjar Pranowo memastikan siap melanjutkan program hilirisasi, yang terus digencarkan Presiden Jokowi di masa kepemimpinannya.

Dia pun siap menghadapi gugatan di Organisasi Perdagangan Internasional (WTO), untuk memperjuangkan hilirisasi.

“Bahwa kita harus punya keberanian, itu wajib. Tapi kita mesti kreatif dan lebih inovatif lagi,” kata Ganjar kepada wartawan di Jakarta, Rabu (23/12/2023).

Itu sebabnya, Ganjar memandang penting pembuatan kebijakan berbasis data dan riset. Terkait hal tersebut, Ganjar menyatakan siap menggandeng perguruan tinggi dan masyarakat lokal. 

Baca juga : Partai Garuda: Memperdebatkan Perdebatan, Tidak Akan Mengubah Perdebatan Itu

Ganjar menekankan, hilirisasi tak hanya sebatas sektor pertambangan. Tetapi juga kelautan, perkebunan, sumber daya alam, dan masih banyak lagi.

"Ini mesti kita siapkan sejak awal. Kita tidak bisa masuk dalam jebakan-jebakan regulasi yang pernah kita sepakati. Ini juga terkait dengan relasi internasional kita," papar Ganjar.

Komitmen terhadap hilirisasi, sebelumnya juga disampaikan Ganjar, saat menjadi pembicara dalam acara Rembuk Ide Transisi Berkeadilan di The Habibie Center, Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Dalam kesempatan itu, Ganjar mengaku banyak membahas masalah kebijakan hilirisasi bersama Jokowi.

Baca juga : Ravindra: Hilirisasi Digital Syarat Menuju Indonesia Emas 2045

"Kami diskusi birokrasi bersih, kami diskusi hilirisasi, kami diskusi pertumbuhan ekonomi, kami diskusi bagaimana menggebrak dan sebagainya kami diskusi dua tahun, saya bocorkan di Habibie Center," ucap Ganjar.

Politisi PDI Perjuangan ini berpendapat, dalam melakukan hilirisasi, kita perlu memperhatikan analisis komprehensif semisal ketersediaan sumber daya manusia.

"Mari kita perhatikan analisis yang komprehensif. SDM-nya disiapkan. Kira-kira kita mitigasi yang mana dulu," ucap Ganjar.

Hilirisasi adalah proses atau strategi negara untuk meningkatkan nilai tambah komoditas yang dimiliki.

Baca juga : Ganjar Pastikan Regulasi Kelautan Berpihak Pada Nelayan

Dengan hilirisasi, komoditas ekspor tak lagi berbentuk bahan mentah atau bahan baku. Melainkan barang setengah jadi atau barang jadi.

Ekspor barang setengah jadi atau barang jadi ini dapat meningkatkan nilai ekspor negara. Sehingga, mampu meningkatkan perekonomian.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.