Habis Debat Langsung Kampanye, Prabowo Segesit Anies Dan Ganjar

RM.id  Rakyat Merdeka - Stamina para Capres seperti tak ada capenya. Setelah debat kelima Pilpres, pagi harinya Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo langsung kampanye lagi. Prabowo yang usianya lebih tua pun, tak kalah gesit dengan Anies dan Ganjar. 

Kemarin, Anies dan Prabowo kompak kampanye di Manado, Sulawesi Utara (Sulut). Sedangkan, Ganjar memilih kampanye di Bekasi.

Prabowo tiba di Lapangan Schwarz, Langowan, Sulut, pada Senin (5/2/2024) siang. Sekitar pukul 14.40 WITA. Ketua Umum Gerindra itu tampil dengan setelan kemeja biru muda.

Usai menyapa para warga yang hadir, Prabowo langsung menaiki panggung dengan ditemani Wiranto dan iringan lagu "Oke Gas". Masyarakat pun sangat antusias dengan meneriakinya "Prabowo Presiden". Lapangan Schwarz pun membiru. Sesekali Prabowo terlihat memberikan hormat kepada masyarakat yang hadir. 

Di Manado, Prabowo mengunjungi makam Keluarga Sigarmaengkom untuk melakukan tabur bunga. Lalu, Prabowo mengunjungi Gereja GMIM Sentrum dan meninjau Patung Schwarz.

Baca juga : Hadiri Perayaan Imlek Kadin, Prabowo: Saya akan Lindungi Semua Agama dan Etnis

Ia juga meminta dukungan dan restu dari masyarakat Langowan, Minahasa, Sulut untuk berlaga di Pilpres 2024. Sekadar informasi. Langowan adalah tanah kelahiran mendiang ibunda Prabowo, Dora Marie Sigar.

"Saya datang ke tempat leluhur saya. Hari ini saya minta doa restu, saya minta dukungan saudara-saudara sekalian," ucap Menteri Pertahanan itu, dalam acara bertajuk Prabowo Menyapa Kampung Halaman.

Capres nomor urut 02 ini mengatakan, di negara demokrasi, kedaulatan ada di tangan rakyat. Prabowo menyebut setiap rakyat mempunyai hak yang sama untuk memilih pada 14 Februari nanti. "1 orang 1 suara nanti pada hari pemilu. Tidak ada orang kaya dan miskin, tidak ada jenderal dan tukang ojek. Satu orang satu suara," katanya.

Bersama Gibran sebagai Cawapres dan Koalisi Indonesia Maju, Prabowo mengatakan, bakal melanjutkan kebijakan untuk mengelola sumber daya yang dimiliki Indonesia. "Kami ingin mengelola, mengurus, kami ingin mengatur kekayaan itu supaya nilai tambahnya bisa dinikmati seluruh rakyat Indonesia," katanya.

Sementara, Anies tiba di di Bandara Sam Ratulangi sekitar pukul 03.00 pagi. Meski masih pagi, kehadiran Anies disambut antusias masyarakat Manado.

Baca juga : Jelang Debat Pamungkas, Prabowo Masih Trauma Nilai 11

"Saya tidak membayangkan jam 03.00 WITA begitu banyak masyarakat di bandara datang menyambut. Saya sampai bilang ini mengharukan sekali," kata Anies didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, di Tower Nasdem Sulut, Paniki Manado.

Anies menambahkan, kalau datang jam 08.00 WITA dan banyak orang di bandara, itu hal normal. Namun ini jam 3 pagi, dan banyak yang datang di bandara. “Ini artinya mereka sedang menjemput harapan, tidak ada yang bisa seperti ini dengan bayaran," ucapnya.

Menurut Anies, masyarakat datang sepenuh hati dan membawa semangat. “Dan, itu membuat saya berangkat nanti dari Manado meneruskan perjalanan membawa semangat dari teman-teman yang berjuang," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Selama di Manado, Anies menghadiri kegiatan "Bakudapa deng Anies Baswedan Calon Presiden Republik Indonesia", di halaman Tower Nasdem Manado Sulut dengan para simpatisan dan pendukung. Selanjutnya, Capres nomor urut 01 ini menuju Bolaang Mongondow Raya, Kota Kotamobagu untuk melaksanakan kampanye akbar di Lapangan Malinow Kota Kotamobagu.

"Saya merasa bersyukur sekali pagi hari ini bisa tiba di Sulawesi Utara. Kami akan terus menjaga semangat dan pesan persatuan yang kami bawa," kata Anies.

Baca juga : Acara Demokrat di Malang, Prabowo Sebut AHY Aset Bangsa

Ia berharap, masyarakat Manado memberikan suara kepadanya. "Kota Mobagu juga adalah salah satu kegiatan yang kami harap bisa mengirimkan pesan perubahan untuk Sulawesi Utara. Kami juga bersyukur bisa kembali ke Manado dan menyapa masyarakat sekitar," tutur Anies.

Sedangkan Ganjar memilihberkunjung ke Waste4Change, perusahaan penyedia jasa profesional pengelolaan sampah secara bertanggung jawab di Rumah Pemulihan Material Waste4Change, di kawasan Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (5/2/2024). Kunjungannya disambut CEO Waste4Change, M Bijaksana Junerosano atau akrab dipanggil Sano yang telah menjalankan perusahaan sejak 2014.

"Saya kira ini cukup bagus dan bisa kita tunjukkan kepada publik praktiknya sudah terjadi sejak tahun 2015 mereka sudah mengelola sejak Leuwigajah terjadi longsor. Kemudian Bantargebang juga sudah lama sekali terjadi proses penumpukan yang belum selesai saya tantang bisa nggak diselesaikan? Bisa," tantang Ganjar.

Ganjar juga berdialog dengan para pelaku sektor informal persampahan seperti para pemulung dan ibu-ibu penggerak Bank Sampah tentang ekonomi sirkular. Kegiatan ini dimoderatori oleh Sano. "Kalau kita bicara ekonomi sirkular ini bagus sekali. Bisa mereka selesaikan pastikan diolah dari hdf dan sudah ada optikernya," puji mantan gubernur Jawa Tengah dua periode ini. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.