Dark/Light Mode

Ketua KWP Ariawan Yakin, DPD di Kepemimpinan Sultan Akan Lebih Baik

Sabtu, 23 November 2024 05:17 WIB
Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen Ariawan (Foto: Istimewa)
Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen Ariawan (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) Ariawan memuji kepemimpinan Ketua DPD Sultan B Najamudin. Menurutnya, DPD di bawah kamando Sultan menjadi lebih inklusif dan berkolaboratif.

Hal ini disampaikan Ariawan dalam forum komunikasi dan diseminasi program kerja dengan media bertajuk 'Kolaborasi Inklusif untuk Mempercepat Pembangunan Daerah: DPD dalam Peran Strategis Menuju Indonesia Emas 2045', di Yogyakarta, Jumat (22/11/2024).

"Judulnya kolaborasi inklusif. Jadi, dari awal di bawah kepimpinan Bang Sultan kita sudah berkolaborasi dan sudah melihat bahwa DPD sekarang lebih inklusif. Karena setiap isu-isu, wartawan dengan mudah menghubungi Pimpinan DPD," kata Ariawan.

Dia juga mengapresiasi DPD di media gathering kali ini, lantaran semua Pimpinan DPD hadir. Pimpinan Senator yang hadir yaitu Sultan B Nadjamudin, Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Yorrys Raweyai, dan Tamsil Linrung.

"Ini gathering yang paling lengkap, Pimpinan DPD-nya paling lengkap. Kemudian, Alat Kelengkapan Dewan, sehingga perlu kita apresiasi," ucapnya.

Dia mengatakan, kehadiran para Pimpinan dan Alat Kelengkapan Dewan ini menandakan bahwa DPD periode sekarang solid. DPD juga membuka diri untuk berkolaborasi dengan awak media, khususnya KWP.

"Hari ini sangat mudah berkomunikasi, mudah untuk wawancara. Pimpinan seperti ini yang dibutuhkan oleh DPD, karena ini penyambung dari daerah untuk memperjuangan daerah ketingkat nasional," sambungnya.

Baca juga : Aturan Global dan Kerja Sama Multi Pihak Kunci Atasi Polusi Plastik

Dengan Pimpinan saat ini, pihaknya sangat yakin DPD akan jauh lebih maju, jauh lebih visioner. "Yang menjadi target-target di DPD dapat tercapai," imbuhnya.

Menurut Ariawan, salah satu contoh inklusif dari DPD saat ini ialah membaurnya para pimpinan dengan wartawan. Dari mulai pakaian hingga tempat duduk pimpinan.

"Kalau kita lihat meja di Pimpinan DPD sama meja di pengurus KWP, bajunya sama. Tidak ada yang pakai pin. Ini menandakan bahwa kita bisa berkolaborasi dan inklusif," kata Ariawa.

Terakhir, Ariawan menekankan KWP sangat terbuka untuk bersinergi dengan DPD. KWP bahkan siap berkolaborasi dengan DPD untuk memajukan daerah.

"Sangat terbuka untuk berkolaborasi dengan DPD. Untuk sama-sama memanjukan daerah. Untuk sama-sama melakukan hal-hal yang kira bisa berkontribusi. Yang tadi disampaikan dari daerah untuk Indonesia, agar supaya memang betul peran DPD itu ada," tegasnya.

Dalam pidatonya, Sultan mengatakan, DPD membutuhkan dukungan yang kuat dalam hal pemberitaan. Khususnya, penyebarluasan informasi atas capaian kerja DPD kepada masyarakat luas.

Menurutnya, yang dibutuhkan sekarang adalah pemberitaan yang cepat, berkualitas, validitas data tinggi, dan menjangkau pembaca yang luas.

Baca juga : PM Kanada Justin Trudeau Puji Prabowo di Sela APEC: Kepemimpinan Anda Luar Biasa

"Dalam berbagai kesempatan, saya selalu menyampaikan pentingnya kolaborasi dan sinergisitas dalam pelaksanaan tugas dan fungsi DPD. Kehadiran saya dalam forum ini sebagai komitmen untuk melakukan kolaborasi dan sinergisitas bersama dengan rekan-rekan wartawan dan media dalam rangka diseminasi hasil-hasil kerja DPD RI kedepan," ucap Sultan.

Pimpinan masa ini, kata dia, telah berkomitmen untuk membawa DPD sebagai lembaga parlemen yang kuat, berwibawa, inklusif, dan kolaboratif. Sebagai tindak lanjut dari komitmen itu, Pimpinan DPD sepakat akan langsung gerak cepat dan gerak cerdas dalam menjalankan fungsi legislasi, pengawasan dan pertimbangan anggaran yang dimiliki.

"Ke depan pola komunikasi Parliament to Goverment akan semakin masif dilakukan DPD, baik dengan pemerintah daerah maupun pusat, membawa misi perjuangan aspirasi masyarakat dan daerah," kata Sultan.

Senator asal Bengkulu ini juga menilai, kegiatan informasi menjadi vital dalam era modern saat ini. Namun, kecepatan arus informasi tentunya perlu dijaga kadar kualitas, segmentasi berita, narasi yang dibangun hingga visualisasi pemberitaan yang menarik.

"Untuk memenuhi hal tersebut tentu dibutuhkan SDM yang kompeten dan up to date atas perkembangan dunia jurnalisme," tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPD GKR Hemas mengatakan, media memiliki peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Insan pers merupakan mitra DPD dalam menyampaikan aspirasi dan perjuangan daerah kepada masyarakat luas.

"Kami percaya, kerja sama yang inklusif antara DPD RI dan rekan-rekan wartawan akan menjadi kekuatan besar dalam mendorong percepatan pemerataan pembangunan di Indonesia, terutama menjelang visi besar Indonesia Emas 2045," ucap GKR Hemas.

Baca juga : Kalahkan Garuda 4-0, Jepang Memang Jauh Lebih Kuat

Senator asal Yogyakarta menambahkan, sebagai lembaga perwakilan daerah, DPD terus berkomitmen untuk mengawal aspirasi daerah dan menjembatani kepentingan pusat dan daerah. Namun, GKR Hemas menyadari DPD tidak dapat bekerja sendiri tanpa peran media. 

"Peran media dalam menyampaikan informasi secara akurat, kritis, dan konstruktif sangat penting untuk memastikan bahwa apa yang kami perjuangkan di tingkat nasional sampai kepada masyarakat di seluruh penjuru negeri," ucap GKR Hemas.

Sementara itu, Plh. Sekretaris Jenderal DPD Lalu Niqman Zahir menjelaskan, memasuki fase penting menuju Indonesia Emas 2045, percepatan pembangunan daerah menjadi salah satu agenda utama yang ingin diwujudkan oleh DPD RI. Untuk itu, DPD RI terus memperkuat kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya, termasuk rekan-rekan wartawan sebagai mitra strategis.

"Media juga memiliki peran sangat penting dalam membangun jembatan antara DPD dan masyarakat. Melalui penyebaran berita, sosialisasi kinerja, serta komunikasi yang informatif, media mampu menciptakan opini publik yang positif dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap DPD," kata Lalu Niqman Zahir.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.