Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Indonesia Open 2021
Tertekan Sejak Awal, Langkah Ana/Tiwi Tak Berlanjut
Jumat, 26 November 2021 20:53 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Langkah positif ganda putri tuan rumah, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi harus terhenti di babak perempatfinal turnamen bulutangkis SimInvest Indonesia Open 2021.
Wakil tuan rumah ini dikalahkan Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Meski sudah berjuang keras dan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik, Ana/Tiwi tidak berdaya di hadapan ganda putri unggulan empat asal Jepang.
Baca juga : Christiansen/Boje, Mesin Pembunuh Wakil Indonesia
Lewat pertarungan selama 43 menit, pasangan penghuni Pelatnas Cipayung ini takluk dengan skor 17-21, 13-21 di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Jumat (26/11).
Dalam laga babak perempatfinal ini, Ana/Tiwi gagal bertahan dalam hujanan smash dan permainan agresif lawan. Pertahanan mereka mampu ditembus lawan.
"Kami sudah berusaha maksimal untuk mengimbangi. Tapi lawan justru semakin menekan dan sulit untuk mengeluarkan permainan kami," ungkap Ana usai bertanding.
Baca juga : Segel Satu Tiket ke Semifinal, The Minions Siap Capek
Tekanan yang dilakukan duet Jepang itu cukup cermat dan konsisten untuk membongkar pertahanan ganda tuan rumah.
Sebaliknya, Ana/Tiwi pun kesulitan untuk membuka celah pertahanan yang ditutup rapat Matsuyama/Shida.
"Kami sudah tertekan sejak awal hingga sulit mengembangkan permainan. Shuttlecock selalu mengarah ke bawah dan sulit untuk diantisipasi," imbuh Tiwi.
Baca juga : Dikandaskan Duet Denmark, Hafiz/Gloria: Kami Kurang Sabar
Dari catatan yang ada, kiprah positif Ana/Tiwi di turnamen berhadiah total 850 ribu dolar AS adalah mengalahkan rekan sepelatnas, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah. Kemudian di babak kedua sukses menghentikan unggulan kedelapan asal Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.
"Kedepannya, kami harus lebih siap lagi. Banyak yang akan kami perbaiki setelah dua pekan ikut turnamen di sini," ujar Tiwi.
"Evaluasi dari pelatih yang akan menentukan perbaikan untuk menghadapi pemain-pemain tangguh di turnamen berikutnya," tutup Ana. [WUR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya