Dark/Light Mode

Bulutangkis Taiwan Terbuka 2023

Chico Bawa Pulang Gelar Tunggal Putra

Senin, 26 Juni 2023 07:00 WIB
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo. (Foto: PBSI)
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo. (Foto: PBSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo sukses membawa pulang gelar juara tunggal putra turnamen bulutangkis Taiwan Terbuka 2023. Gelar itu diraih, setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Su Li Yang 23-21 dan 21-15.

Bermain di hadapan pendukungnya di Tian-Mu Arena, University of Taipei, Su Li Yang yang menempati peringkat ke-42 dunia, memberikan perlawanan ketat terhadap Chico. Ia bahkan sempat berhasil menyamak­an kedudukan menjadi 20-20, setelah tertinggal dua poin.

Namun, Chico berhasil men­gatasi situasi di angka kritis. Pe­main Indonesia rangking ke-23 dunia ini akhirnya memenangi game pertama dengan 23-21 setelah dua kesalahan yang di­lakukan Su Li Yang.

Baca juga : Bunda Merah Putih Gelar Sunatan Massal Di Jakarta

Pada game kedua, duel kedua pemain kembali berjalan sengit. Namun, Chico mampu mengua­sai permainan dan unggul 11-8 di interval game ini. Setelah laga dilanjutkan kembali, Su Li Yang sudah susah mengejar dan semakin tertinggal hingga akhirnya pertandingan berakhir pada menit ke-52 dengan skor 21-15 untuk keunggulan Chico.

Hasil ini membuat rekor per­temuan kedua pemain menjadi 2-0 untuk keunggulan Chico. Sebelumnya, mereka berhada­pan di turnamen yang sama di babak 16 besar pada 2018. Saat itu, Su Li Yang juga kalah dalam dua game langsung.

Ini menjadi gelar kedua yang diraih Chico. Sebelumnya, ia menjuarai turnamen BWF Super 500 Malaysia Masters 2022. Ke­menangan ini bisa menjadi awal bagi pemain berusia 25 tahun untuk mengejar gelar lainnya di tahun ini.

Baca juga : Si Menara Cetak Hattrick

Chico menjadi wakil Indonesia satu-satunya yang meraih gelar juara di turnamen tersebut. Pasalnya, wakil Indonesia di sektor ganda putri yakni pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi gagal memanfaatkan peluang meraih kemenangan.

Pasangan yang akrab disapa Ana/Tiwi itu mendapat kejutan tak mengenakan setelah keung­gulan mereka direbut oleh ganda putri Korea Selatan Lee Yu Lim/Shin Seung pada babak final yang berlangsung dalam rubber game 21-18, 17-21, 17-21.

Duo Indonesia yang secara peringkat lebih unggul dibanding Lee/Shin itu memulai pertandingan dengan solid dan mampu mengemas kemenangan gim per­tama. Sayangnya, pola permainan mereka mengendur dan lebih banyak menerima umpan serta serangan pada game kedua. Kalah strategi dan tidak mampu keluar dari tekanan, membuat Ana/Tiwi kesulitan mencetak angka.

Baca juga : Mahfud Wanti-wanti Pembangunan Kawasan Perbatasan Jangan Mangkrak

Bahkan pada game ini, duo Indonesia tidak berkesempatan memimpin poin kecuali pada game poin pertama dengan skor 1-0. Selisih skor yang terpaut jauh memaksa Ana/Tiwi untuk melepaskan peluang kemenangan dua gim langsung.

Situasi mengecewakan terjadi pada gim ketiga ketika Ana/Tiwi punya kesempatan menyabet gelar juara kedua bagi Skuad Merah Putih. Ana/Tiwi mampu menjaga keunggulan 7-3, sebelum akhirnya diperketat oleh Lee/Shin yang bermain cukup ngotot melalui se­rangan-serangan dari zona depan.

Upaya Ana/Tiwi untuk mem­pertahankan keunggulan akhirnya tembus setelah Lee/Shin menyamakan kedudukan sebanyak empat kali pada skor 10-10 hingga 14-14. Situasi kritis jelang akhir game itu dimanfaatkan ganda Korea untuk memaksa Ana/Tiwi bermain reli yang melelahkan. Akhirnya setelah bertanding selama 73 menit, nasib Ana/Tiwi pada babak final Taiwan Terbuka pun berakhir dengan gelar runner-up. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.