Imbang Lawan Italia, Ukraina Gondok Nggak Dapat Penalti

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelatih Timnas Ukraina, Serhiy Rebrov meyayangkan sikap wasit yang dinilai berat sebelah saat Ukraina menahan imbang Italia skor 0-0 pada pertandingan penutup matchday 10 Grup C Kualifikasi Euro 2024, di BayArena, Leverkusen, pada Selasa (21/11) dini hari WIB.

Wasit Jesus Gil Manzano dianggap aneh saat karena keputusannya yang kontroversial. Salah satunya adalah pelanggaran Bryan Cristante yang menjegal Mykhaylo Mudryk di area terlarang pada menit-menit akhir.

Wasit tidak mengangap sebagai pelanggaran. Bahkan juga tidak ditinjau ulang melalui Video Assitant Referee (VAR).

Baca juga : Isu Ketidaknetralan Polri Tidak Baik Untuk Pendidikan Politik

Pelatih Timnas Ukraina, Serhiy Rebrov, menyebut hal itu sangat kontroversial.

“Ukraina tahu bahwa hanya kemenangan yang akan membuat mereka lolos ke turnamen secara langsung, karena jika gagal berarti mereka harus lolos ke babak play-off,” jelasnya.

“Saya pikir itu penalti, tapi ada wasit dan VAR, bukan kami yang memutuskan. Wasit tidak dipanggil untuk memverifikasi rekaman tersebut,” kata sang pelatih.

Baca juga : Diserang Hoax Soal 150 Pemain Naturalisasi, Erick: Fitnah Ini Tak Masuk Akal

“Menurut saya, itu adalah tendangan penalti. VAR tidak menganggap tepat untuk memanggil wasit di depan layer,” ujar Serhiy Rebrov.
Timnas Italia, Gli Azzurri mengakhiri kualifikasi dengan 14 poin, sama seperti Ukaina. 

Namun, mereka unggul selisih gol dan berhak finis kedua di klasemen akhir Grup C kualifikasi yang mengamankan kelolosan langsung ke putaran final Piala Eropa 2024. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.