Enak Mana Jadi Pelatih atau Pemain, Pirlo?

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengungkapkan perbedaan ketika dia masih menjadi pemain dengan saat menjadi pelatih. Sebelum melatih Juventus, Pirlo belum punya pengalaman apapun sebagai pelatih.

Dia mengungkapkan, pekerjaan sebagai pelatih lebih sulit daripada saat menjadi pemain. Saat menjadi pemain, Pirlo bisa beraksi lansung di lapangan. Sedangkan saat melatih, dia hanya bisa memberikan instruksi kepada para pemainnya.

Baca juga : Pilih Isolasi Mandiri Di Rumah? Perhatikan 5 Poin Ini

“Jelas lebih membuat stres di pinggir lapangan. Karena dulu saya bisa memutuskan apa yang ingin saya lakukan dengan bola. Saat ini, saya bisa mengatur para pemain. Tapi mereka yang melakukan perannya, yang memainkan pertandingan. Jadi, sedikit lebih sulit menjadi pelatih,” ujar Pirlo dilansir dari Football Italia.

“Saat saya bermain, saya memiliki gaya tertentu yang berarti saya bisa terlibat dalam situasi tertentu dan menjadi penentu di lapangan. Sekarang, saya harus melakukannya sendiri dari pinggir lapangan,” sambung eks pemain timnas Italia itu.

Baca juga : Pangeran Saudi Kritik Pemimpin Palestina

Namun pria berusia 41 tahun itu mengaku tak terbebani dengan minimnya pengalaman di kursi kepelatihan. Malah dia merasa percaya diri. Sebab, sudah banyak menimba ilmu dari sejumlah pelatih top dunia seperti Mircea Lucescu, Marcello Lippi, Carlo Ancelotti, Antonio Conte, dan Massimiliano Allegri. [OSP]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.