RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah bergerak cepat menyelesaikan tragedi Stadion Kanjuruhan. Presiden Jokowi mengaku sudah menghubungi dan berbicara langsung dengan Presiden FIFA Gianni Infantino.
"Senin malam, saya telah menelepon dan berbicara langsung dengan Presiden FIFA Gianni Infantino," ujar Jokowi selepas Upacara HUT ke-77 TNI di Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/10).
Baca juga : Untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Kemenag Imbau Shalat Gaib Usai Jumatan
Jokowi bilang, dalam komunikasi dengan Infantino, keduanya banyak membahas mengenai Tragedi Kanjuruhan yang hingga kini sudah menewaskan 131 orang.
"Kami berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dan juga berbicara mengenai FIFA under twenty, Piala Dunia U-20 2023, berbicara banyak, tetapi keputusan apapun adalah kewenangan di FIFA," ujarnya.
Baca juga : Tragedi Kanjuruhan, Yang Dipecat Cuma Kroco
Jokowi juga memastikan akan hadir langsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, hari ini, Rabu (5/10).
Sebelumnya Jokowi sudah memberi perintah menyusul insiden Tragedi Kanjuruhan. Jokowi memerintahkan kompetisi dihentikan sampai ada evaluasi menyeluruh dan perbaikan prosedur pengamanan. Selain itu Jokowi juga memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas kasus.
Baca juga : Menpora Jenguk Korban Luka Tragedi Kanjuruhan Di RSUD Saiful Anwar
Ratusan orang meninggal dunia akibat kerusuhan usai laga Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10) malam, membuat Indonesia terancam mendapat sanksi FIFA hingga pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.