RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia mengaku melaporkan perkembangan program perlindungan sosial kepada pimpinan komisi antirasuah.
"Baik yang sifatnya reguler maupun yang sifatnya khusus, yakni program bansos di saat pandemi ini," ujar Juliari di Gedung KPK, Jl. Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (9/9).
Baca juga : AS-China Kembali Memanas, Rupiah Hari Ini Diramal Kurang Joss
Juliari mengatakan, kementerian yang dia pimpin mendapatkan anggaran yang relatif banyak dibandingkan kementerian dan lembaga lainnya. Karena itu dia menggandeng KPK agar bisa menyalurkan anggaran dengan tepat dan tidak berpotensi menyalahi aturan.
"Kami tentu berharap KPK berikan teguran jika ada hal yang perlu kami perbaiki," beber Mensos yang diterima oleh Ketua KPK Komjen Firli Bahuri, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar dan Nurul Ghufron.
Baca juga : Kemenkumham Targetkan 70% Satker Bebas Korupsi
Di tempat yang sama, Lili Pintauli Siregar menyatakan siap mendampingi Kemensos dalam menggunakan anggaran Covid-19. Lili mengatakan, melalui aplikasi Jaga Bansos, pihaknya sudah menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait bantuan Covid-19.
"Dari Jaga Bansos sampai 4 september 2020 ada 1.074-an terkait bansos ini ternyata yang tertinggi di DKI, Jawa Barat, dan Jawa Tengah," beber dia.
Baca juga : KPK Perpanjang Penahanan Eks Bupati Bogor Rachmat Yasin
Eks Waka LPSK ini menyatakan, dari 1.074, keluhan yang paling banyak adalah tidak menerima bantuan meski sudah melakukan pendaftaran. Jumlah keluhan itu mencapai lebih dari 500.
Lili pun memberikan masukan kepada Kemensos agar menggandeng kementerian atau lembaga lain untuk memperbaharui data penerima bansos. "Validasi data adalah yang utama untuk menghindari atau minimalisir keluhan tersebut," tandasnya. [OKT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.