RM.id Rakyat Merdeka - Jerman siap membantu Indonesia meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka jutaan lapangan pekerjaan ramah lingkungan (green jobs) di indonesia.
Dalam jumpa pers virtual berjudul Indonesia’s Green Jobs, Selasa (8/2), Dubes Ina Lepel mengatakan, negaranya sudah menetapkan target ambisius menyambut ekonomi hijau (green economy). Di antaranya, menghentikan penggunaan energi batubara, dan beralih memakai Energi Baru Terbarukan (EBT).
Baca juga : Dubes Abdul Aziz Siap Bantu Hijaukan Saudi Dengan Proyek Green Riyadh
"Dengan pengalaman lebih dari 30 tahun, Jerman siap mendukung komitmen Indonesia dalam meningkatkan dan ‘menghijaukan’ sumber daya manusianya,” ujar Ina Lepel.
Dia menjelaskan, dengan target penggunaan EBT Nasional sebesar 23 persen pada 2025, kebutuhan indonesia terhadap tenaga kerja di bidang pekerjaan ramah lingkungan akan meningkat.
Baca juga : BP Jamsostek Siap Layani Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan
“Green jobs juga perlu diinterpretasikan dan diadaptasikan agar sesuai dengan masyarakat Indonesia. Meski hal tersebut merupakan upaya jangka panjang, namun Jerman ingin berkontribusi mengimplementasikan kebijakan yang tepat untuk mempromosikan green jobs,” terang Ina Lepel.
“Kami akan memetakan green jobs yang ada saat ini, kemudian mengembangkan standar vokasi terkait green jobs, dan terakhir rekrutmen berdasarkan kompetensi green jobs,” tuturnya.
Baca juga : Temui Menko Airlangga, Dubes Selandia Baru Bahas Kerja Sama Perdagangan Dan Energi
Jerman, paparnya, telah menyiapkan daftar skill yang baru, kurikulum baru, hingga kualifikasi tenaga kerja yang baru sesuai green jobs.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.