RM.id Rakyat Merdeka - Daewoong Pharmaceutical kembali meluncurkan Daewoong Global DDS Training Program. Pada kegiatan yang keempat ini Daewoong Pharmaceutical mendapat sambutan hangat dari Dubes RI untuk Korea sampai akademisi di Indonesia.
CEO Daewoong Pharmaceutical Seng-ho Jeon menuturkan, peluncuran program tersebut sudah digelar di Daewoong Pharmaceutical R&D Center secara online maupun offline, pada 5 September 2022. Menurutnya program tersebut sangat dibutuhkan untuk membina bakat profesional.
"Melalui Daewoong Global DDS Training Program, kami berharap para talenta global dapat meningkatkan kemampuan bio dan farmasi mereka untuk berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup manusia. Daewoong Pharmaceutical akan terus memperluas laboratorium dan pabrik di Indonesia untuk mendukung talenta global ini," kata Seng-ho Jeon dalam keterangan persnya, dikutip Kamis (15/9).
Baca juga : Dubes RI Untuk Sudan Sosialisasikan Pentingnya Pendataan WNI Di Luar Negeri
Daewoong Global DDS Training Program ke-4 diadakan di Daewoong Pharmaceutical R&D Center di Korea selama 4 bulan dari September hingga Desember.
Ada 11 peserta yang diberi pelatihan dengan berbagai kesempatan belajar profesional. Termasuk praktek teknologi formulasi obat dan proyek pengembangan produk baru,
Pendampingan 1:1 dengan praktisi penelitian Daewoong Pharmaceutical, kuliah khusus oleh para ahli Praktik GMP di pabrik farmasi.
Baca juga : Dubes RI Untuk Malaysia Boyong UMKM Ke Pameran Produk Halal
Secara khusus, dari program ke-4 ini, guru besar Universitas Indonesia akan berpartisipasi dalam penelitian bersama.
"Untuk memperkuat platform kolaborasi terbuka untuk merevitalisasi riset biofarmasi Serta membina sumber daya manusia," tutur Seng-ho Jeon.
Dubes RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto mengapresiasi langkah Daewoong untuk membekali mahasiswa.
Baca juga : Amerika-Indonesia Gelar Latihan Tanggap Krisis Dalam GB22
Ia menilai, Daewoong Global DDS Training merupakan Program fasilitas pengembangan bakat yang tepat untuk mahasiswa pascasarjana biofarmasi.
"Program itu diharapkan bisa membina pemimpin global yang akan berkontribusi pada industri biofarmasi Indonesia," kata Gandi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.