RM.id Rakyat Merdeka - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengontrol pembangunan tanggul dan pompa air. Diharapkannya, proyek itu bisa dikebut sehingga pengendalian banjir di Ibu Kota dapat dilakukan lebih optimal.
Selain itu, Heru meningkatkan koordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait. Heru menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Senin (17/10) sore. Lalu, bertemu dengan jajaran Lurah, Camat, Wali Kota, dan Kepala Dinas se-DKI Jakarta untuk menyampaikan pengarahan tentang menangani banjir.
Setelah itu, dia meninjau progres pembangunan tanggul Kali Ciliwung, di Pasar Baru, Jakarta Pusat. Dan, pembangunan Tanggul Kali Semanan di Cengkareng, Jakarta Barat. Kedua proyek ini untuk meningkatkan kapasitas kali. Kemudian, Heru mendatangi wilayah Jati Padang, Jakarta Selatan. Lokasi ini langganan banjir akibat jebolnya tanggul Kali Pulo.
Baca juga : Tren Pembiayaan Hijau Untuk Proyek Berkelanjutan
Pengarahan untuk menangani banjir juga disampaikan Heru pada momen apel bersama jajaran Forkopimda serta seluruh jajaran Pemprov DKI di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Senin (24/10) pagi.
Di sini, Heru meminta kanal TMC Polda Metro Jaya dan kanal-kanal komunikasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI aktif memberikan peringatan dini potensi banjir kepada masyarakat.
Siangnya, dia mengecek lokasi pembangunan pompa air Kali Sentiong di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pompa air Kali Sentiong untuk mengatasi genangan di daerah Kemayoran hingga Kampung Bandan.
Baca juga : Ganjar Cek Pembangunan Embung Senilai Rp 3,47 M Hasil Hibah Warga Kalibareng
“Saya meminta agar pembangunannya terus dikebut. Sementara dua pompa yang sudah ada bisa dipergunakan untuk antisipasi musim hujan tahun ini,” ujarnya.
Terkait koordinasi, Heru juga telah menemui Pangdam Jaya Mayjen (TNI) Untung Budiharto di Markas Kodam Jaya, Kramat Jati, Jakarta Timur. Heru berkoordinasi dengan TNI terkait pelaksanaan program Gerebek Lumpur atau pengerukan lumpur di sungai hingga waduk.
“Peran dan keterlibatan TNI sangat besar dalam membangun Jakarta sebagai kota yang aman dan nyaman. Mulai dari sektor keamanan dan pendidikan, seperti penyuluhan ke sekolah untuk mencegah tawuran pelajar, hingga program pengelolaan sungai di seluruh penjuru kota,” kata Heru.
Baca juga : Bamsoet Dukung Pembangunan Sirkuit Balap Di Kalimantan Timur
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penanganan banjir di Jakarta harus dilakukan secara menyeluruh dari hulu hingga hilir. Kegiatan ini harus dilakukan multisektoral yang melibatkan seluruh stakeholder. Basuki bilang, pihaknya tengah melakukan penanganan kolaboratif sesuai rencana induk (masterplan) pengendalian banjir Jakarta.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.