RM.id Rakyat Merdeka - Tingkat okupansi bed isolasi harian di 67 RS rujukan di Jakarta, dilaporkan mencapai angka 83 persen dari total 4.508 Sisanya, kini tinggal 17 persen alias 766 bed.
Angka ini meningkat 8 persen, dibanding data 13 September 2020, yang kala itu mencapai 75 persen. Atau sehari sebelum Pemprov DKI menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Baca juga : Mau Perpanjang SIM di Jakarta? Datang Saja ke 5 Lokasi Ini
Sementara bed ICU, saat ini kapasitasnya sudah tersedot 79 persen dari total 658. Alias sudah terpakai 520 bed. Sisanya, tinggal 138.
Dalam sepekan PSBB (14-20 September 2020), Pemprov DKI telah melakukan uji PCR terhadap 64.783 orang. Dari hasil uji tersebut, sebanyak 7.887 orang dinyatakan positif Covid.
Baca juga : 2 Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari ini, Cek Lokasinya
Dalam periode yang sama, jumlah orang yang dites PCR per 1 juta penduduk mencapai angka 6.086 (nasional: 683).
Sedangkan persentase kasus positif atau positivity rate mencapai angka 12,2 persen (nasional: 15,6 persen). Nilai positivity rate ini meningkat dibanding periode 7-13 September, yang tercatat 11,9 persen.
Baca juga : Cek 5 Lokasi Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini
Angka ini merupakan yang tertinggi kedua dibanding tiga periode mingguan sebelumnya. Tertinggi pertama ada di angka 12,4 persen dalam periode 31 Agustus-6 September 2020.
Positivity rate menunjukkan rasio jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19, berbanding dengan total tes di suatu wilayah.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.